Bisnis.com, JAKARTA — Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi DKI Jakarta memutuskan untuk mencabut izin operasi bioskop dan sejumlah kegiatan indoor selama perpanjangan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi fase I hingga 13 Agustus mendatang.
Padahal, sebelumnya, Kadisparekraf Cucu Ahmad Kurnia sempat mengeluarkan izin operasi bagi bioskop dan sejumlah kegiatan indoor untuk kembali beroperasi di tengah perpanjangan PSBB transisi melalui SK Nomor 140 Tahun 2020 yang disahkan pada 6 Juli lalu.
Dalam SK yang teranyar Nomor 211 Tahun 2020, Cucu mencabut izin operasi bioskop dan sejumlah kegiatan indoor tersebut.
"Menetapkan perpanjangan pemberlakukan, tahapan dan pelaksanaan usaha yang telah beroperasi pada masa transisi fase I sesuai Keputusan Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nomor 140 Tahun 2020 hingga 14 hari, terhitung sejak tanggal 31 Juli 2020 sampai dengan 13 Agustus 2020, kecuali, pemutaran film (bioskop)," tulis SK yang disahkan pada 30 Juli lalu sebagaimana diterima Bisnis, Selasa (4/8/2020).
Dalam SK itu, tempat kebugaran juga masih dilarang untuk beroperasi , seperti fitness center, softplay, trampoline, kelas olahraga seperti yoga, pilates, zumba, muay thai dan sejenisnya.
Selain itu, biliard, bowling dan ice skating juga masih dilarang untuk beroperasi kembali selama PSBB transisi berlangsung. Di sisi lain, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga terus melakukan pengawasan dan pengendalian sesuai dengan Pergub Nomor 51 Tahun 2020.
Baca Juga
Menurutnya, saat ini industri pariwisata yang sudah diizinkan beroperasi yakni restoran, hotel dan taman rekreasi. Selain itu, ada museum dan tempat golf.
"(Tempat pariwisata yang buka) ya belom berubah dari yang pertama saja, restoran, hotel, taman rekreasi, museum sama golf," jelasnya.
Sebelumnya, Bioskop di DKI Jakarta sempat dijadwalkan kembali beroperasi pada 29 Juli 2020. Namun, pembukaan bioskop di Jakarta ditunda. Alasanya, karena pada akhir Juli terjadi peningkatan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di DKI Jakarta.
"Iya, betul. Ditunda sampai kondisi Jakarta kondusif," ujarnya kepada wartawan, Kamis (16/7/2020) lalu.
Dia mengatakan bioskop dan sejumlah kegiatan indoor lainnya batal dibuka karena kondisi Covid-19 di DKI belum stabil. Belum diketahui kapan bioskop akan dibuka kembali.
"Karena kondisi Covid-19 di Jakarta belum stabil, naik lagi. Jadi kita tunggu waktu sampai benar-benar kondusif," ungkapnya.