Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penghujung PSBB Transisi Jakarta, Ada Penambahan 711 Kasus Covid-19

Dari 711 kasus baru Covid-19, 286 kasus merupakan akumulasi data dari hari sebelumnya yang belum dilaporkan.
Petugas Satpol PP mengawasi pelanggar aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) melaksanakan sanksi kerja sosial dengan menyapu sampah di kawasan Sabang, Jakarta, Senin (10/8/2020). Penindakan itu untuk memberikan efek jera bagi para pelanggar agar mereka patuh terhadap kebijakan PSBB. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Petugas Satpol PP mengawasi pelanggar aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) melaksanakan sanksi kerja sosial dengan menyapu sampah di kawasan Sabang, Jakarta, Senin (10/8/2020). Penindakan itu untuk memberikan efek jera bagi para pelanggar agar mereka patuh terhadap kebijakan PSBB. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA — Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mencatat 711 penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 pada hari ini, Rabu (26/8/2020).

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia menuturkan pihaknya telah melakukan tes PCR sebanyak 5.499 spesimen pada hari ini.

“Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 4.454 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 711 positif dan 3.743 negatif," kata Dwi melalui keterangan resmi, Rabu (24/8/2020).

Dari 711 kasus baru Covid-19, Dwi menyatakan 286 kasus adalah akumulasi data dari hari sebelumnya yang belum dilaporkan.

Adapun, jumlah orang yang telah dites PCR selama sepekan terakhir sebanyak 44.635 orang, sedangkan jumlah kasus aktif Covid-19 di DKI Jakarta sampai saat ini berjumlah 7.748 orang. Mereka tengah dirawat di sejumlah rumah sakit rujukan.

“Sedangkan, jumlah kasus konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 35.642 kasus. Dari jumlah tersebut, 26.750 orang dinyatakan telah sembuh dengan tingkat kesembuhan 75,1 persen dan 1.144 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 3,2 persen,” jelasnya.

Mengenai positivity rate atau persentase kasus positif, Dwi menerangkan, sepekan terakhir DKI Jakarta mencapai angka 9,8 persen.

“Sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 6,2 persen. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen,” ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper