Bisnis.com, JAKARTA — Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan mengimbau masyarakat untuk tidak keluar kota menjelang perayaan tahun baru Imlek 2021.
Anies beralasan setiap libur panjang tren peningkatan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Ibu Kota mengalami peningkatan signifikan.
“Setiap selesai akhir pekan yang panjang masa liburan, kasus Covid-19 selau naik pada periode satu dua minggu sesudah liburan. Itu pekan depan kita akan ada akhir pekan panjang perayaan Imlek,” Anies melalui keterangan virtual di kanal youtube milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada Jumat (5/1/2021).
Di sisi lain, Anies menampik wacana yang santer berkembang ihwal rencana penerapan lockdown pada akhir pekan setelah berakhirnya pelaksanaan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM pada 8 Februari 2021.
Kendati demikian, dia mengatakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal kembali memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB untuk menekan laju pertumbuhan kasus konfirmasi positif Covid-19 menjelang perayaan Imlek.
“Saat ini kami masih terus menjalankan kebijakan PSNN seperti arahan PPKM pemeritntah pusat yang akan kembali diperpanjang kita akan memastikan implementasi di lapangan berjalan baik dan tertib,” tuturnya.
Baca Juga
Malahan, dia menegaskan, pihaknya tidak ada dalam posisi menimbang apalagi menerapkan lockdown tersebut. Menurut dia, pemberitaan di tengah masyarakat ihwal lockdown akhir pekan itu tidak benar.
“Jakarta tidak merencanakan penerapan kebijakan lockdown di akhir pekan. Berita tentang kebijakan lockdown itu adalah wacana yang berkembang di tengah masyarakat dan media,” kata dia.