Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Update Potensi Banjir: Status Cileungsi Turun ke Siaga 4, P2C Siaga 2

Hulu Cikeas dengan batas normal 200 cm, tinggi muka air pukul 20.45 WIB terpantau di angka 230 cm saat cuaca mendung. 
Ilustrasi - Warga berkendara melintasi jalan alternatif yang tergenang luapan Sungai Cileungsi di Jalan Desa Gunung Sari, Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (12/6/2017)./Antara-Yulius Satria Wijaya
Ilustrasi - Warga berkendara melintasi jalan alternatif yang tergenang luapan Sungai Cileungsi di Jalan Desa Gunung Sari, Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (12/6/2017)./Antara-Yulius Satria Wijaya

Bisnis.com, CILEUNGSI - Komunitas Peduli Sungai Cileungsi - Cikeas menyampaikan informasi potensi banjir di kawasan tersebut.

Potensi banjir atau Siaga 1 yang sebelumnya disampaikan, kini turun menjadi siaga 4 di hulu sungai Cileungsi dan Siaga 3 di Hulu Cikeas.

Hal itu disampaikan KP2C seperti diinformasikan di grup whatsapp wartawan BMKG, Kamis (6/5/2021) pukul 20.54 WIB.

"Hulu Cileungsi Siaga 4, Hulu Cikeas Siaga 3, P2C Siaga 2," ujar KP2C. 

P2C adalah kode untuk titik pertemuan antara sungai Cileungsi dan Cikeas. 

Hulu Cileungsi memiliki batas normal tinggi muka air (tma) 100 cm. Pukul 18.55 tma 370 (mendung), pukul 19.10 tma 330 (mendung), dan terus menurun hingga pada pukul 20.45 tma terpantau di angka 110 saat kondisi mendung.

Hulu Cikeas dengan batas normal 200 cm, tinggi muka air pukul 20.45 WIB terpantau di angka 230 cm saat cuaca mendung. 

Sementara Pertemuan Sungai Cileungsi - Cikeas (P2C) dengan batas normal 350 cm pada pukul 20.45 tercatat di angka 520.

"Jika data P2C berbeda dengan pandangan di lapangan adalah karena perbedaan metodologi pengamatan," ujar pihak KP2C dalam penjelasannya.

Sebelumnya, Komunitas Peduli Sungai Cileungsi - Cikeas atau KP2C melaporkan kondisi Siaga 1 di salah satu hulu sungai tersebut.

Banjir berpotensi terjadi dikawasan Cileungsi, sementara itu hulu Sungai Cikeas dilaporkan dalam kondisi normal.

Demikian disampaikan KP2C seperti disebarkan dalam grup whatsapp forum wartawan BMKG. Kamis (6/5/2021) pukul 18:40 WIB.

Disebutkan bahwa batas normal tinggi muka air di hulu Sungai Cileungsi adalah 100 cm. Sementara pada pukul 18.20 WIB tinggi muka air terpantau di angka 370 cm dengan cuaca masih gerimis.

Sedangkan hulu Sungai Cikeas batas normal tinggi muka air 200 cm. Pada pukul Jam 17.15 WIB tinggi muka air terpantau di angka 120 saat kondisi masih hujan.

Sementara tinggi muka air di pertemuan Sungai Cileungsi dan Cikeas (P2C) batas normal 350 cm. Posisi pada pukul 17.30 tinggi muka air kurang dari 200 cm.

Disebutkan bahwa perkiraan waktu perjalanan air dari hulu ke Bojongkulur dan Jatiasih adalah 2 hingga 3 jam untuk sampai Cikeas. Sedangkan untuk sampai Cileungsi waktu perjalanan air berkisar antara 3 sampai 4 jam.

"Sehubungan kenaikan TMA Cileungsi pd jam 18.15 mencapai 350 cm dg status Siaga 1 maka berpotensi banjir," demikian penjelasan pihak KP2C.

Meski demikian warga diminta tidak panik dan mengantisipasi segala kemungkinan dengan tertib.

"Mari ikuti update info KP2C dengan kewaspadaan yang terukur dan terarah serta lakukan evakuasi mandiri," ujar KP2C.

KP2C berpesan agar warga melakukan antisipasi dengan menaikkan barang-barang, memindahkan kendaraan, dan mengungsi ke lantai 2 atau tempat pengungsian terdekat.

Jakarta Siaga 3

Sementara itu, kondisi Jakarta dilaporkan dalam status siaga 3. BPBD DKI Jakarta melalui akun twitternya Kamis malam melaporkan kondisi tersebut.

INFO DISASTER EARLY WARNING SYSTEM (DEWS) KEPADA WARGA BANTARAN SUNGAI, AKIBAT KENAIKAN POS PANTAU SUNTER HULU, TMA 165 CM/MENDUNG (WASPADA/SIAGA 3)
Kamis, 06 Mei 2021, Pukul 19.00 WIB

Sumber : @DinasSDAJakarta pic.twitter.com/xbYbuCsK4V

— BPBD DKI Jakarta (@BPBDJakarta) May 6, 2021
 

Sebelumnya dilaporkan cuaca di pos pantau Sunter hulu dalam kondisi mendung pada pukul 19.00 WIB. Satu jam sebelumnya kondisi gerimis, dan status Sunter hulu normal.

INFO KRONOLOGIS KENAIKAN POS PANTAU SUNTER HULU (WASPADA/SIAGA 3)
Kamis, 06 Mei 2021, Pukul 19.00 WIB

Sumber : @DinasSDAJakarta pic.twitter.com/qCnf0s5zLK

— BPBD DKI Jakarta (@BPBDJakarta) May 6, 2021
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Saeno
Editor : Saeno
Sumber : KP2C/BMKG
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper