Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memperingati Hari Batik Nasional dengan bersepeda mengenakan baju batik bersama komunitas pesepeda pada Sabtu (2/10) pagi.
"Senang sekali bisa ikut gowes bareng B2W Indonesia dan komunitas pesepeda dengan memakai batik pagi tadi, merayakan Hari Batik Nasional," kata Anies dikutip dari akun Facebooknya, Sabtu (2/10/2021).
Anies mengungkapkan kegiatan bersepeda pada hari ini dilakukan selain untuk merayakan Hari Batik Nasional sekaligus mendorong kebiasaan bersepeda sebagai alat transportasi sehari-hari.
"Kita biasanya melihat sepeda sebagai alat olahraga, yang itu juga baik-baik saja silakan diteruskan. Begitu juga dengan batik, selama ini kita biasanya memakai batik hanya untuk acara-acara formal, padahal batik bisa juga untuk dipakai sehari-hari, termasuk untuk bersepeda," ujarnya.
Seperti diketahui, Hari Batik Nasional diperingati setiap tanggal 2 Oktober.
Berdasarkan proposal File Nomination Batik Indonesia Reference No. 00170, 2009, yang diajukan ke Unesco pada 4 September 2008, disebutkan bahwa batik indonesia berhasil masuk dalam daftar warisan budaya takbenda Unesco (the United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization), yaitu badan di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa yang mengurusi kebudayaan.
Kemudian, pada 9 Januari 2009, Unesco menerima pendaftaran tersebut secara resmi. Pada tanggal 11 sampai dengan 14 Mei 2009, dilakukan pengujian tertutup oleh Unescodi Paris.
Barulah, pada 2 Oktober 2009, Unesco akhirnya mengukuhkan batik Indonesia dalam daftar Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.