Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan beberapa perusahaan di Eropa. Nota kesepahaman tersebut merupakan bentuk inisiasi kerja sama pengembangan tranportasi umum di Jakarta.
"Dalam rangkaian pertemuan di Eropa beberapa waktu lalu, kami berkesempatan menghadiri beberapa seremoni penandatanganan MoU di bidang transportasi antara MRT, Transjakarta, dan beberapa kolaborator di Eropa," tulis Anies Baswedan di Instagram dikutip Minggu (29/5/2022).
Anies Baswedan menjelaskan, kerja sama ini merupakan wujud nyata DKI Jakarta sebagai kota kolaborasi. Selain itu, MoU tersebut akan dilanjutkan dengan kerja-kerja teknis yang intensif.
Gubernur DKI berharap dengan adanya kolaborasi ini Jakarta semakin dekat dengan Net Zero Emissions pada 2050. Pasalnya sejumlah perusahaan yang bekerja sama dengan Jakarta tersebut adalah pengembang kendaraan umum berbasis listrik.
"Kami berharap seluruh MoU dapat menjadi MoU yang hidup, aktif sehingga dapat mendatangkan manfaat nyata bagi pengembangan transportasi publik di Jakarta dan mewujudkan Jakarta Net Zero Emissions 2050," pungkasnya.
Adapun, beberapa noita kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) yang telah disepakati di antaranya:
Baca Juga
1. MoU dengan Switch Mobility untuk standardisasi operasional bus listrik
2. MoU dengan Crossrail International untuk penyusunan strategi pembangunan koridor ekonomi, sosial, hijau berkelanjutan sepanjang jalur MRT Fase 3
3. MoU dengan BloombergNEF untuk mendukung rencana pengoperasian kendaraan umum bertenaga listrik
4. MoU dengan Transport Studies Unit , University of Oxford untuk pengembangan dan peningkatan kualitas SDM terkait penyiapan bus listrik
5. MoU dengan PT Alstom untuk kerjasama solusi sistem perkeretaapian, meliputi skema pengadaan rolling stock, sinyal , infrastruktur , dan layanan perkeretaapian
6. MoU dengan PT Thales untuk solusi teknologi integrasi sistem pertiketan