Bisnis.com, JAKARTA - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta akan mulai uji coba tilang emisi di seluruh wilayah Ibu Kota. Kegiatan ini merupakan langkah awal DLH DKI sebelum dilakukan tilang resmi pada 1 September 2023.
Wakil Kepala DLH DKI Jakarta Sarjoko mengatakan, sesuai dengan hasil rapat koordinasi dengan Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya, SKPD terkait, dan pemerhati lingkungan rencananya akan dilakukan razia uji emisi pada 25 Agustus 2023.
“Uji coba tilang emisi tersebut akan dimulai besok pagi,” ujar Sarjoko di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (24/8/2023).
Pelaksanaan razia tersebut dilaksanakan secara serentak di seluruh Kota Jakarta, antara lain di Jalan Perintis Kemerdekaan, Jakarta Timur, kemudian di Jalan RE Martadinata, Jakarta Utara; Taman Anggrek, Jakarta Barat; Terminal Blok M, Jakarta Selatan; dan di Jalan Asia Afrika, Jakarta Pusat.
“Pada razia yang kami lakukan besok pagi, ini sifatnya masih sosialisasi sehingga belum dilakukan sanksi atas uji emisi,” jelasnya.
Adapun, jadwal pelaksanaan razia uji emisi secara resmi akan diterapkan mulai 1 September 2023 sampai dengan 30 November 2023. Tilang ini nantinya akan diberlakukan sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
Baca Juga
“Jadwal selanjutnya pelaksanaan razia uji emisi sendiri dengan tingkatan hukum, pemberlakuan sanksi sesuai dengan undang-undang 22 tahun 2009 akan dilaksanakan mulai 1 September 2023 hingga 30 November 2023, dimana di masing2 wilayah akan dilakukan secara serentak,” jelasnya.
Pada pelaksanaan tersebut, masing-masing wilayah yang telah disebutkan nantinya memiliki 3 titik tilang uji emisi, namun untuk lokasi titik ini akan disampaikan kemudian.
Sanksi yang diberikan dalam tilang uji emisi tersebut mengacu pada pasal 25 atas pelanggaran ambang batas uji emisi, dimana untuk sepeda motor dikenakan sanksi denda sebesar Rp250.000, sementara untuk mobil sesuai dengan pasal 26 sebesar Rp500.000.