Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dharma-Kun Usung Program Jakarta Tidak Lapar, Tiru Makan Siang Gratis?

Pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana mengatakan siap mengusung program Jakarta Tidak Lapar untuk Pilkada Jakarta 2024.
Bakal pasangan independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana usai dinyatakan lolos KPU DKI memenuhi syarat daftar Pilgub 2024, Selasa (20/8/2024). JIBI/Anshary Madya Sukma
Bakal pasangan independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana usai dinyatakan lolos KPU DKI memenuhi syarat daftar Pilgub 2024, Selasa (20/8/2024). JIBI/Anshary Madya Sukma

Bisnis.com, JAKATYA - Bakal calon wakil gubernur Kun Wardana menawarkan program Jakarta Tidak Lapar sebagai janji kampanye Pilkada Jakarta 2024.

Pasangan Dharma Pongrekun ini berpandangan untuk menguatkan jiwa warga Jakarta, maka fisiknya harus diperkuat dengan perut yang kenyang. 

"Kita punya program nanti, Jakarta Tidak Lapar. Semua harus kenyang. Untuk memiliki jiwa yang kuat, ya fisik juga harus kuat," tuturnya di Jakarta, Rabu (11/9).

Cawagub independen tersebut mengatakan program Jakarta Tidak Lapas tidak sulit untuk diwujudkan jika dirinya terpilih pada Pilkada Jakarta nanti. 

Dia menegaskan jika perut warga Jakarta terpenuhi, maka warga bisa produktif bekerja hingga akhirnya jumlah pengangguran pun berkurang di Jakarta.

"Jadi semua bekerja dan semua produktif," katanya.

Sebelumnya, Kun Wardana mengklaim memiliki strategi untuk warga Jakarta Barat agar tidak kebanjiran lagi ketika musim hujan datang.

Menurut Kun, salah satu strategi tersebut adalah mengendalikan awan yang ada di Bogor dan Jakarta. Dia meyakini untuk mengendalikan awan tidaklah sulit seperti yang dikira selama ini, karena sudah ada teknologinya

"Jadi kan sekarang ada alat yang canggih. Nah, jadi kita bisa memindahkan awan tadi agar tidak terjadi curah hujan terlalu tinggi di Bogor," tuturnya di Jakarta, Rabu (11/9/2024).

Sebelumnya, salah satu usulan program Quick Win dari pemerintahan Prabowo—Gibran untuk program Makan Bergizi Gratis atau makan siang gratis akan dijalankan oleh Badan Gizi Nasional.

Anggaran program ini akan menelan Rp71 triliun dari APBN 2025. Pemberian makan siang itu ditujukan kepada ibu hamil, ibu menyusui, balita, dan siswa di seluruh jenjang pendidikan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper