Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pramono Mau Rombak Gapura di Jakarta Jadi Khas Betawi

Gubernur Jakarta terpilih Pramono Anung akan merombak gapura batas kota dan batas kecamatan menjadi khas Betawi.
Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta tepilih Pramono Anung (kiri) bersama Rano Karno. JIBI/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta tepilih Pramono Anung (kiri) bersama Rano Karno. JIBI/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA — Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Pramono Anung-Rano Karno (Si Doel) akan merombak gapura batas kota dan batas kecamatan, setelah resmi dilantik.

Hal tersebut diungkapkan oleh Pramono Pondok Pesantren Al Hamid, Cilangkap, Jakarta Timur, pada Sabtu (1/2/2025).

“Nanti saya akan rombakkan gapura batas kota, batas kecamatan harus ada ornamen betawinya. Nggak bisa seperti ini. Enggak boleh setengah-setengah,” tutur Pramono dalam kesempatan tersebut.

Pasalnya, menurut Pramono, gapura yang sudah ada di Jakarta tidak mencerminkan khas Betawi sesungguhnya. Sebab demikian ia mengambil langkah tersebut.

“Saya bilang warnanya harus Betawi. Sekarang warnanya tanggung, Betawi kagak, nasional kagak. Saya ingin memberikan warna Betawi yang sebenar-benarnya,” jelas Pramono.

Adapun, ketika Pramono dan Rano resmi menjabat menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, Pihaknya akan langsung memanggil ahli untuk melakukan perombakan tersebut.

“Begitu saya masuk saya sudah memanggil arsitektur, desain interior Betawi yang paling top markotop se-Jakarta,” pungkas mantan Sekretaris Kabinet tersebut.

Diberitakan sebelumnya, Pramono juga tidak akan menerapkan Poligami dalam masa pemerintahannya mendatang. Hal ini juga diungkapkan olehnya dalam kesempatan tersebut.

"Saya penganut monogami, dan bagi saya ASN di Jakarta, jangan pernah berpikir mendapatkan poligami di era saya," tegas Pramono.

Pramono mengatakan bahwa dia memperbolehkan Poligami, asal bukan menjadi ASN. 

"Jadi saya sampaikan terbuka. Belum jadi gubernur saja udah menyampaikan terbuka. Saya penganut monogami. Yang lain monggo, mau poligami, tetapi tidak ASN," lanjut Pramono


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper