Bisnis.com, JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta Nomor Urut 2 Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tak menampik dirinya dan Djarot Saiful Hidayat akan mengikuti putaran kedua Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI 2017.
"Kalau lihat dari quick count, kayaknya enggak ada pasangan yang berhasil raih 50% plus satu. Biasaya kalau realcount kan sudah pasti," ujarnya di Hotel Fairmont Jakarta, Rabu (15/2/2017).
Meski siap menghadapi putaran kedua, Ahok mengaku tak terlalu memikirkan strategi untuk meraih lebih banyak suara pada pencoblosan yang ditargetkan berlangsung pada April 2017 tersebut.
"Saya kerja saja. Gak pikir strategi, urusan partai politik dan tim pemenangan. Saya dan Pak Djarot pokoknya kerja saja," imbuhnya.
Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto mengaku optimistis pasangan yang diusung oleh partai beringin tersebut dapat memenangkan pertarungan, baik di putaran pertama maupun kedua.
"Kami yakin menang," kata Setya Novanto.
Berdasarkan hasil real count Pilkada DKI Jakarta 2017 yang dilakukan oleh DPD Partai Golkar DKI di Hotel Fairmont Jakarta, Ahok-Djarot unggul dengan perolehan suara sebanyak 42,8%. Posisi kedua disusul Anies Baswedan-Sandiaga Uno 40,1% dan terakhir Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni sebesar 17,1%.