BISNIS.COM, JAKARTA-- Kendala proyek monorel terkait persoalan pembayaran tiang pancang akhirnya bisa diselesaikan.
Pihak Ortus Infrastructure Capital Limited (Ortus) telah menyelesaikan dan membayar lunas seluruh saham PT Adhi Karya Tbk di PT Jakarta Monorail dan PT Indonesia Transit Central (ITC).
Selain itu, kesepakatan pembayaran tiang-tiang monorel senilai Rp 190 miliar, juga telah ditandatangani.
"Dengan demikian, saat ini Ortus adalah pemegang saham mayoritas PT Jakarta Monorail," kata Direktur PT Jakarta Monorail (PTJM) Bovanantoo di Jakarta, Senin (15/4/2013).
Bovanantoo menjelaskan, sebelumnya PT ITC sebagai pemegang saham mayoritas PTJM sebesar 90,5 % telah sepakat mengalihkan sebesar 80,5 % saham.
Adapun mengenai perkembangan kegiatan PTJM, Bovanantoo menjelaskan bahwa hari ini Senin (15/4) Ortus telah menyepakati untuk menggunakan rolling stock dari perusahaan CNR Changchun Railway Vehicle Co, Ltd untuk diimplementasikan di Jakarta.
Perusahaan tersebut telah memproduksi rolling stock monorail di kota Chongqing, China.
Menurut Bovanantoo, saat ini sedang disiapkan kereta contoh dari CNR Monorail yang akan dipamerkan. "Pada minggu pertama bulan Juni 2013 diharapkan sudah tiba di Jakarta," tambahnya.
Kereta contoh tersebut akan dipamerkan dalam rangkaian sosialisasi (preview center) proyek monorel di Jakarta di kawasan Monas, sekaligus dalam rangkaian HUT Jakarta ke-486. "Kami sedang mempersiapkan segala urusan yang terkait dengan perijinan Pemprov DKI," katanya.
Ke depan, lanjut Boovananto pada tahun 2016 nanti PTJM akan menyiapkan 4 rangkaian untuk Jalur Hijau Monorel dan 6 rangkaian untuk Jalur Biru Monorel.
Untuk kebutuhan kereta dua jalur tersebut kebutuhan mencapai 200 kereta. (ra)