BISNIS.COM, JAKARTA— Rapat lanjutan dengar pendapat yang diinisasi Komisi E DPRD DKI tentang penyelesaian kisruh program Kartu Jakarta Sehat (KJS) ditunda. Penyebabnya adalah Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dien Emawati hingga pukul 15.30 WIB tidak hadir ruang rapat DPRD DKI.
"Kepala dinas kesehatan sedang berada di ruangan Wagub daripada selesainya belum jelas lebih baik kita undur besok [Selasa 28/5/2013] pukul 11.00 di ruang yang sama," ujar anggota Fraksi Demokrat Ahmad Nawawi di kantor DPRD DKI, Senin (27/5/2013).
Agenda rapat tersebut merupakan lanjutan pemanggilan stakeholder program KJS oleh Komisi E DPRD DKI pada Kamis (23/5/2013). Dewan meminta Dinkes memutuskan poin permasalahan KJS yakni terkait tarif klaim penagihan atas biaya pelayanan rumah sakit yang terlalu rendah. "Hari ini seharusnya ada keputusan, tapi besok mudah mudahan ada keputusan," kata Nawawi.
Sejak pukul 10.00 sejumlah pihak sudah berkumpul di tempat tersebut, bahkan anggota Komisi E sudah duduk di dalam ruangan pada pukul 13.00 bersama sebagian perwakilan rumah sakit swasta. Namun tidak ada tanda-tanda rapat dimulai sebagian perwakilan rumah sakit memilih untuk meninggalkan kantor DPRD DKI.
Anggota Komisi E DPRD DKI yang semula duduk di dalam ruang rapat akhirnya melakukan pertemuan intern di ruang rapat komisi E sampai pukul 15.00. Akhirnya mereka kembali ke ruang rapat dengar pendapat namun tidak ada tanda tanda dinkes datang ke DPRD akhirnya rapat ditunda. Diagendakan rapat tunda dihadiri pihak Dinkes DKI, PT Askes, Rumah Sakit, dan stakeholder lainnya. (ltc)
