Bisnis.com, JAKARTA --Aparat Polres Metro Jakarta Utara kembali mengamankan enam orang penari telanjang (striptis) pada Operasi Cipta Kondisi saat Ramadhan dan menjelang Idul Fitri.
"Di samping enam penari tersebut, ikut diamankan seorang mucikari," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol i Rikwanto di Jakarta, Rabu (17/7/2013)
Sebelumnya, pada Kamis ( (4/7/2013) dini hari aparat Polres Metro Jakarta Utara juga telah mengamankan empat penari telanjang saat pentas di tempat hiburan malam New Champion, di Jalan Boulevard Raya, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Pengamanan keempat penari tersebut dilakukan setelah tim Polres Jakut menggerebek pementasan mereka. Kempat penari tadi adalah RR, PM, LS, dan RL Bersama mereka juga diamankan pemandu lagu LU dan WI serta ND yang berporfesi sebagai 'mami.'
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Daddy Hartadi membenarkan terjadinya penggrebekan tersebut. Menurutnya, upaya pengamanan tadi dilakukan setelah pihak yang berwajib mendapat laporan dari masyarakat bahwa tempat hiburan New Champion kerap ada pertujukan tari telanjang.
"Jadi, penggerebekan berawal dari informasi yang kita terima dari masyarakat," ujarnya. (Bisnis.com 5/6/2013))
Rikwanto menjelaskan secara keseluruhan aparat Polres Metro Jakarta Utara menangkap 61 orang yang terdiri dari preman, pejudi, pengoplos minuman keras dan juru parkir liar yang meresahkan masyarakat. Barang bukti yang diamankan berupa 1.048 botol minuman beralkohol, uang tunai sebesar Rp409.900 dan satu set kartu remi.
Sementara itu, petugas Polres Metro Jakarta Barat dalam operasi Cipta Kondisi mengamankan lima orang yang diduga pekerja seks komersial, seorang polisi gadungan, 10 orang pengedar narkotika, dua orang preman dan seorang pria diduga hidung belang.
Barang bukti yang disita berupa 56 paket heroin, empat paket sabu-sabu, 24 butir ekstasi dan selinting ganja, 3.962 botol minuman keras, 95 unit kendaraan roda dua tanpa dokumen resmi dan satu unit kendaraan roda empat.
Rikwanto menuturkan bahwa Polda Metro Jaya terus meningkatkan pengamanan dalam operasi Cipta Kondisi saat Ramadhan dan menjelang Idul Fitri. Operasi Cipta Kondisi sendiri dilaksanakan sejak 28 Juni hingga 16 Juli 2013. (Antara)