Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pasar Baru, Dari Dolar Sampai Dagang Senjata Api

Bisnis.com, JAKARTA – Pasar Baru Jakarta, kawasan perdagangan yang dibangun pada 1820 kini semakin lengkap. Selain pusat perdagangan baju, alat olah raga dan tesktil serta money changer kaki lima, kini juga jadi pusat perdagangan senjata.

Bisnis.com, JAKARTA – Pasar Baru Jakarta, kawasan perdagangan yang dibangun pada 1820 kini semakin lengkap. Selain pusat perdagangan baju, alat olah raga dan tesktil serta money changer kaki lima, kini juga jadi pusat perdagangan senjata.

Petugas Polda Metro Jaya hari ini, Kamis (29/8/2013) membekuk penjual senjata api berinisial KL (40) di Pasar Baru, Jakarta Pusat, dan kemudian diketahui bahwa pelaku pernah menjual senjata kepada terduga teroris IK alias Iqbal Khusaeni.

Pasar Baru adalah kawasan perdagangan yang berpusat di Jalan Pasar Baru,Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat. Pusat perbelanjaan ini didirikan pada 1820 dan merupakan pusat perbelanjaan tertua di Jakarta.

Ujung selatan Jalan Pasar Baru berbatasan dengan Jalan Antara dan Jalan Pasar Baru Selatan, serta Jalan Pos yang berdekatan dengan Gedung Kesenian Jakarta. Ujung utara Jalan Pasar Baru berbatasan dengan Jalan Kyai Haji Samanhudi, dekat Metro Pasar Baru dan Jalan Gereja Ayam. Di sisi kiri dan kanan Jalan Pasar Baru terdapat toko pakaian, toko tekstil dan tailor, toko alat olahraga dan sepatu, toko kacamata, dan toko perhiasan emas.

Dari hasil pemeriksaan polisi, didapatkan informasi bahwa KL pernah juga menjual sekitar 15 pucuk senjata api kepada IK Hal itu dibenarkan Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divhumas Mabes Polri Kombes Pol Agus Rianto di Jakarta, Kamis (29/8/2013).

Menurut dia, selain sebagai penjual senpi, dia juga berperan sebagai pemilik serta pemodal dalam pembuatan senpi. Bahkan KL yang ditangkap Rabu (28/8/2013) mendanai beberapa orang yang memiliki kemampuan memproduksi senpi di salah satu wilayah di Jawa Barat.

IK bukanlah satu-satunya konsumen KL, diketahui KL juga menjual senjata ke beberapa pihak lain. "Ini masih didalami penyidik," katanya kepada Antara.

Dari hasil penyelidikan, KL yang bertempat tinggal di Kelapa Gading, Jakarta Utara, telah menjual lebih dari 35 pucuk senjata.

Penyidik masih berupaya menyelidiki keterkaitan KL dengan penangkapan-penangkapan di Bekasi dan Lamongan beberapa waktu lalu.

Sebagai salah satu konsumen KL, Iqbal alias Rian alias Rambo alias Iboy yang telah ditangkap pada Selasa (20/8) di Cipayung, Jakarta Timur, adalah penjual senpi jenis FN dan air soft gun. Iqbal telah menjalankan usahanya sejak 2010 hingga 2013.

Iqbal juga diketahui pernah menjual senjata pada Iswahyudi yang dibekuk di Bekasi pada hari yang sama dan pernah dihukum penjara selama delapan tahun sejak tahun 2000 - 2008 untuk kasus terorisme.

Belakangan diketahui, Iqbal mendapat pasokan senjata dari pembuat senjata di kawasan Cipacing, Sumedang, Jawa Barat. (Antara)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Martin Sihombing
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper