Bisnis.com, JAKARTA--Pemerintah Kota Jakarta Selatan mentargetkan dapat menghimpun dana zakat, infak dan sedekah pada 2014 lebih besar dari pencapaian tahun lalu sebanyak Rp23,13 miliar.
Sutriana Lela, Kepala Badan Amil Zakat Infak dan Sedekah (Bazis) Jakarta Selatan, mengatakan tahun lalu dana zakat, infak dan sedekah (ZIS) terhimpun sebanyak Rp23,13 miliar di atas jumlah yang ditargetkan Rp19,13 miliar.
"Kami targetkan tahun ini bisa mengumpulkan zakat, infak, dan sedekah sebesar Rp22,7 miliar [diatas target tahun lalu Rp19,13 miliar]," katanya seperti dikutip dari laman resmi Pemprov DKI Jakarta, Selasa (3/6/2014).
Menurutnya, kendati dana ZIS hingga Mei 2014 baru terkumpul Rp6,15 miliar, namun tetapi optimistis target sebanyak Rp22,7 miliar dapat dicapai dengan mengacu pada perolehan dana ZIS pada tahun lalu.
Sebab, lanjutnya, target pengumpulan dana ZIS pada tahun lalu sebanyak 19,13 miliar dapat terlampaui hingga mencapai Rp23,13 miliar karena tingginya kesadaran masyarakat memenuhi kewajiban membayar ZIS.
Dia menjelaskan Bazis Jakarta Seltan mengharapkan partisipasi masyarakat, aparat pemerintah, dan stakeholder sehingga dari pegawai Pemkot Jaksel saja dapat terkumpul dana ZIS sebesar Rp17,5 miliar.
Adapuan target pengumpulan dana ZIS di tingkat kecamatan yang tertinggi diharapkan berasal dari Kecamatan Kebayoran Baru mencapai Rp787,2 juta.
