Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menargetkan perekaman elektronik Kartu Tanda Penduduk (e-KTP) DKI Jakarta sudah rampung akhir tahun ini.
Hal tersebut sangat penting lantaran untuk menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) di DKI Jakarta yang akan berlangsung pada tahun 2017 mendatang,
Sehingga apabila seluruh data warga Jakarta sudah terekam dengan baki, maka . data pemilih yang dikeluarkan bisa lebih tepat dan akurat berdasarkan perekaman data E-KTP tersebut.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat menegaskan akhir tahun ini, ditargetkan perekaman e-KTP bagi warga Jakarta yang belum memiliki e-KTP dapat rampung.
Pihaknya mengharapkan supaya pada saat penyelenggaraan Pilkada DKI 2017 tidak terjadi duplikasi data pemilih yang berujung timbulnya keributan antar pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta.
“Tahun ini, e-KTP harus selesai. Supaya Pilkasa 2017, tidak ribut-ribut lagi ada duplikasi data pemilih. Untuk masalah e-KTP saya instruksikan Dinas Dukcapil untuk menyelesaikannya semua perekaman e-KTP. Saya ingin bulan Desember, semua warga DKI Jakarta sudah memiliki e-KTP,” kata Djarot di Balai Kota DKI, Jakarta, Kamis (30/7).