Bisnis.com, JAKARTA— Pemkot Jakarta Timur melanjutkan penggusuran kawasan padat hunian Kampung Pulo, Kampung Melayu, Jakarta Timur.
Hari kedua pelaksanaan penggusuran, Jumat (21/8/2015), sekitar pukul 07.00 WIB kembali didatangkan sejumlah alat berat jenis backhoe ke Jalan Jatinegara Barat.
Berdasarkan pantauan, sebanyak 7 backhoe didatangkan ke lokasi. Tiga di antaranya dihidupkan dan bersiap melanjutkan pekerjaan perobohan bangunan.
RW 03 menjadi wilayah pertama yang didatangi untuk dilakukan penertiban. Penghancuran bangunan masih dilakukan di sisi pemukiman yang langsung berada di tepi Kali Ciliwung.
Ratusan petugas pengamanan gabungan, juga telah hadir dan melakukan apel di halaman ruko tak jauh dari bantaran kali.
Kemarin, Kamis (20/8/2015), pengerjaan penggusuran pemukiman Kampung Pulo mulai dilakukan. Kericuhan sempat terjadi dipagi hari.
Namun pengerjaan perubuhan tetap berjalan di Kamis siang, setelah keributan terjadi. Rencananya pengosongan Kampung Pulo akan dilakukan dalam 7 hari hingga Rabu (26/8/2015) pekan depan.
Kepala Kepolisian Resor Jakarta Timur Komisaris Besar Umar Faruq mengaku tidak akan bertindak anarkis pada penertiban ini. Dia akan melakukan pengamanan terus untuk memastikan situasi tetap kondusif.