Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PILKADA DEPOK 2015: Fraksi PDIP Minta PNS Netral

Anggota DPRD Kota Depok Fraksi PDI-P, Hermanto menggingatkan agar masyarakat Depok mendukung terselenggaranya Pilkada Depok 2015.nn
Dimas Oky Nugroho-Babai Suhaimi (kiri) mendapatkan nomor urut satu pada Pilkada Depok 2015. Sementara itu, pasangan Idris Abdul Shomad-Pradi Supriatna mendapatkan nomor urut dua./Bisnis-Miftahul Khoer
Dimas Oky Nugroho-Babai Suhaimi (kiri) mendapatkan nomor urut satu pada Pilkada Depok 2015. Sementara itu, pasangan Idris Abdul Shomad-Pradi Supriatna mendapatkan nomor urut dua./Bisnis-Miftahul Khoer
Bisnis.com, DEPOK- Anggota DPRD Kota Depok Fraksi PDI-P, Hermanto menggingatkan agar masyarakat Depok mendukung terselenggaranya Pilkada Depok 2015.
 
Pilkada bisa terselenggara dengan baik, aman dan lancar tanpa ekses apabila masyarakat Depok dapat memberikan dukungan dengan baik dan penuh tanggung jawab, ujarnya di DPRD Depok, Selasa (8/92015).
 
Dia berharap masyarakat terutama para pendukung calon pasangan tidak kampanye dengan cara fitnah yang dapat menimbulkan kegaduhan di masyarakat.
 
Pihaknya akan mengecam pihak yang membuat kegaduhan dalam Pilkada Depok. Selain itu, dia juga mengimbau agar kalangan PNS untuk netral mulai dari kepala dinas, camat hingga lurah.
 
Kalau saja ada PNS yang terlihat tidak netral dalam pilkada ini, kami tak akan segan untuk laporkan ke inspektorat, Panwas dan Badan Kepegawaian Daerah untuk memprosesnya, maka tolong hal tersebut diperhatikan dengan seksama, ujarnya.
 
Seperti diketahui, Pilkada Depok diikuti dua pasangan calon antara lain Dimas Oky Nugroho-Babai Suhaimi yang diusung oleh PDI-P, PKB, Partai Nasdem dan PAN.
 
Sementara itu, pasangan kedua adalah Muhammad Idris-Pradi Supriatna yang diusung oleh Partai Gerindra dan PKS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Miftahul Khoer
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper