Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perhutani Siapkan 5.000 Hektar Lahan Peternakan Untuk DKI

Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat memastikan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan memiliki lahan untuk peternakan dari Perusahaan Umum Perhutani dengan luas sekitar 5.000 hektar.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat memastikan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan memiliki lahan untuk peternakan dari Perusahaan Umum Perhutani dengan luas sekitar 5.000 hektar.

Hal itu diakui Djarot setelah pertemuan dengan Direktur Utama Perum Perhutani Mustoha Iskandar di Balai Kota. Mustoha menyatakan, dibandingkan membeli tanah atau hanya menyuplai sapi dari Provinsi Nusa Tenggara Timur, lebih baik memiliki lahan sendiri di Ibu Kota.

"Kami menyiapkan 5.000 hektar untuk lahan peternakan," ujar Mustoha Iskandar, Jumat (11/12/2015).

Tak hanya itu, Perhutani juga mendapatkan mandat kedaulatan pangan di Indonesia khususnya untuk komoditas padi dan jagung. Lokasi lahan peternakan juga akan berlokasi 50 kilometer dari Jakarta.

"Ada dua lokasi, di Parung Panjang dan Jonggol. Luasnya sekitar 4.903 hektar untuk di Parung Panjang dan 5.991 hektar di Jonggol," jelas Mustoha.

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat ingin mempersiapkan lahan untuk peternakan sapi DKI.

Djarot mengatakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan berkoordinasi dengan BUMN Perum Perhutani untuk penguatan pangan.

Hal ini dilakukan mengingat Perhutani bersedia mempersiapkan lahan untuk peternakan sapi.

"Saya minta dia menyediakan daerah Jawa Barat, Bogor, Purwakarta, dan Banten juga bisa. Tinggal usul, dari pada kami beli lagi," ujar Djarot di Balai Kota, Selasa (17/11).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper