Bisnis.com, JAKARTA - Pengguna jalan di sekitar proyek fly over Cipinang tak perlu khawatir ada penutupan jalan.
Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta melakukan pengaturan atau rekayasa lalu lintas terkait pembangunan fly over Cipinang di Jalan Bekasi Timur Raya, Jakarta Timur.
"Untuk menunjang jalannya pekerjaan pembangunan flyover itu, kami melakukan pengaturan lalu lintas di sekitar lokasi pembangunan," kata Kepala Bidang Manajemen Rekayasa Lalu Lintas Dishub DKI Priyanto dalam siaran persnya, diterima Selasa (21/3/2017).
Menurut dia, pembangunan fly over Cipinang akan berlangsung hingga Desember 2017. Sebelum dimulainya pekerjaan konstruksi, terlebih dahulu dilaksanakan pelebaran jalan (detour) di sisi utara dan selatan fly over tersebut.
Selama pembangunan, sambung dia, tidak ada penutupan jalan karena ada pengurangan lebar jalan atau jumlah lajur yang semula tiga lajur (termasuk jalur busway) menjadi dua lajur dengan busway (mix traffic).
"Untuk U-Turn di depan Lapas Cipinang ditutup karena terkena konstruksi fly over dan digeser ke sisi barat dari U-Turn eksisting sekitar 150 meter di depan kantor imigrasi sebelum halte busway Imigrasi," ujar Priyanto.
Baca Juga
Selanjutnya, dia menuturkan rekayasa lalin yang diterapkan, antara lain pengguna jalan dari arah Jatinegara menuju Rawamangun atau Pulogadung dapat melalui Jalan Bekasi Timur Raya-Jalan Pisangan Lama Selatan-Jalan Pasar Induk Beras Cipinang-Jalan Pisangan Lama Timur-Jalan Cipinang Baru Raya.
Kemudian, dari Rawamangun atau Pulogadung menuju Jatinegara atau Kampung Melayu dapat melalui Jalan Cipinang Baru Utara-Jalan Raya Bekasi-Jalan I Gusti Ngurah Rai atau Jalan Pahlawan Revolusi-Jalan Jenderal Basuki Rahmat-Jatinegara atau Rawamangun.
Lalu, dari arah Klender menuju Jalan Pemuda dapat melalui Jalan Raya Bekasi atau Jalan Cipinang Baru Raya atau alternatif lain melalui Jalan Raya Bekasi-Jalan Cipinang Baru Utara-Jalan Pegambiran-Jalan Perserikatan-Jalan Paus-Jalan Pemuda.
Setelah selesai pembangunan, dia mengungkapkan, persimpangan sebidang kereta api Cipinang akan ditutup dan lalu lintas dari barat (Jatinegara) ke utara (Sarpras Mabes Polri) dan sebaliknya akan menggunakan fly over.
"Kami mengimbau seluruh pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan diri dengan pengaturan lalin yang diterapkan, serta mematuhi rambu-rambu lalin dan petunjuk petugas di lapangan," ungkap Priyanto.