Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

APBD Perubahan DKI 2018 : Pembebasan Lahan untuk RTH Naik Rp400 Miliar

Badan Anggaran DPRD DKI Jakarta akhirnya menyetujui penambahan pembebasan lahan ruang terbuka hijau (RTH) menjadi Rp400 miliar.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA--Badan Anggaran DPRD DKI Jakarta akhirnya menyetujui penambahan pembebasan lahan ruang terbuka hijau (RTH) menjadi Rp400 miliar. 

Pimpinan Banggar dari Fraksi Demokrat Ferrial Sofyan mengatakan penebalan anggaran masih memungkinkan untuk diserap Dinas Kehutanan DKI Jakarta pada APBD-Perubahan 2018. 

"Keputusannya anggaran pembebasan lahan RTH ditambah Rp100 miliar menjadi Rp400 miliar. Setuju ya semuanya?" katanya sambil mengetuk palu di Gedung DPRD DKI, Kamis (13/9/2018). 

Dinas Kehutanan DKI Jakarta sebelumnya mengajukan penambahan anggaran Rp 300 miliar dalam Kebijakan Umum Perubahan Anggaran-Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUPA-PPAS) 2018.

Sementara itu, anggaran pembebasan lahan RTH pada APBD 2018 sebesar Rp1,9 triliun. Dinas Kehutanan DKI sudah menyerap Rp1 triliun yang setara 22,9 hektar lahan. 

Adapun, target lahan yang perlu dibebaskan setiap tahun berkisar 43,4 hektar. Ini artinya, Dinas Kehutanan tinggal mengejar 21 hektar lahan yang bakal digunakan untuk menambah porsi RTH. 

Di kesempatan yang sama, Wakil Ketua DPRD DKI Mohammad Taufik meminta Kepala Dinas Perumahan benar-benar menghitung anggaran yang diperlukan untuk pembebasan lahan. 

Politisi Partai Gerindra itu juga mengingatkan agar Dinas Kehutanan DKI tidak hanya memikirkan soal RTH, tetapi lahan untuk area pemakaman. 

"Pak, di Jakarta Utara itu paling langka kuburan. Jangan hanya pikirkan Karet Bivak dan Tanah Kusir saja di Jakarta Pusat dan Selatan," ucapnya. 

Dia memberi contoh area pemakamana Budi Dharma yang terletak di Jakarta Utara. Menurutnya, awalnya Budi Dharma menjadi kuburan terindah di utara Ibu Kota. Namun, kondisinya sekarang justru sangat memprihatinkan. 

Bahkan, dia mencatat tidak ada satupun kuburan di kawasan Pademangan. di Padahal, warga di Jakarta Utara terus bertambah dan tentunya membutuhkan perluasan lahan untuk area pemakaman. 

"Kuburan di Jakarta Utara kurang. Masa daerah lain punya pemakaman gede-gede. Budi Dharma sudah tiga lapis tuh kayaknya. Orang dikubur dalam genangan air," imbuhnya. 

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Kehutanan DKI Djafar Muchlisin mengatakan pihaknya siap menyerap penambahan anggaran yang sudah disetujui oleh Banggar. 

Meski demikian, dia tak membeberkan ada permasalahan terkait administrasi pembelian lahan, baik untuk RTH maupun tanah makam. 

"Kami sudah minta pendampingan penyelesaian sertifikat dari pihak TAPD [tim anggaran pemerintah daerah]. Nanti mereka berikan rekomendasi apakah dibeli atau tidak dibeli," jelasnya. 

Dia menambahkan rencana penambahan anggaran sebesar Rp300 miliar akan digunakan untuk pembelian lahan RTH seluas 7,5 hektar dengan asumsi harga tanah senilai Rp4 juta/m2.

Untuk tahun ini, Djafar berencana mencari lahan makam di kawasan Rorotan, Jakarta Utara. Adapun saat ini total luas arena pemakaman di Jakarta Utara sudah mencapai 22 hektar.  Namun, dia memastikan dapat menyerap Rp100 miliar lagi hingga akhir 2018.  

"Kami sanggup serap [[anggaran] maksimal Rp400 miliar sampai akhir 2018," ucapnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper