Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lahan Kosong di Jalan Protokol Akan Dikenai Pajak Dua Kali Lipat

Gubernur DKI Jakarta akan meningkatkan pajak bumi dan bangunan (PBB) hingga dua kali lipat untuk lahan-lahan yang tidak dipergunakan yang terletak di jalan protokol DKI Jakarta.

Bisnis.com, JAKARTA–Gubernur DKI Jakarta akan meningkatkan pajak bumi dan bangunan (PBB) hingga dua kali lipat untuk lahan-lahan yang tidak dipergunakan yang terletak di jalan protokol DKI Jakarta.

Namun, apabila pemilik lahan bersedia untuk membuka lahan tersebut dan difungsikan menjadi ruang terbuka hijau (RTH), maka PBB yang akan dikenakan hanya sebesar 50% dari yang seharusnya dikenakan.

Menurut Anies, hal ini dilakukan untuk mendorong pemilik lahan agar membuka lahan tersebut menjadi RTH melalui insentif pajak.

"Supaya RTH lebih banyak dan tidak hanya disiapkan pemerintah. Bayangkan di Jl. Sudirman banyak jalan yang ditutup pakai seng, disitu jadi tempat nyamuk tempat segala macam masalah," kata Anies, Selasa (23/4/2019).

Menurut Anies, kebijakan ini sudah diperhitungkan dan dipastikan tidak merugikan pemilik lahan.

Adapun diskon PBB sebesar 50% tersebut diberlakukan agar pemilik lahan memiliki sisa modal untuk RTH yang dibuka.

"50% itu dia gunakan untuk membangun dan merawat karena dibangun dirawat oleh mereka. Jadi kita tidak mau merugikan," kata Anies.

Menurut Anies, cara pengadaan RTH melalui pemberian diskon PBB akan jauh lebih efektif daripada sebelumnya dimana Pemprov DKI Jakarta harus terus membeli lahan untuk menyediakan RTH.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Muhamad Wildan
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper