Bisnis.com, JAKARTA–Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta siapkan 82 unit ambulans serta 16 unit reaksi cepat (URC) dalam rangka mengantisipasi pengumuman hasil Pemilu 2019 oleh KPU pada Rabu (22/5/2019).
82 dokter dan 173 perawat juga disiagakan dalam rangka mengantisipasi kegiatan pada hari tersebut.
Jumlah unit layanan kesehatan yang disiagakan pun mencapai 32 RSUD dan 42 puskesmas kecamatan serta beberapa rumah sakit swasta antara lain
"Tim kesehatannya bukan hanya dari kami, tapi juga tim kesehatan yang di bawah koordinasi Polda maupun Pangdam," ujar Kepala Dinkes DKI Jakarta Widyastuti, Senin (20/5/2019).
Menurut Widyastuti, ada 25 titik strategis seperti KPU, Bawaslu, Istana Kepresidenan, serta DPR dan MPR yang menjadi fokus dari antisipasi Dinkes tersebut.
"Kita berkoordinasi dengan jajaran kesehatan di bawah naungan Polda maupun dari Pangdam, kita ada di ring 3," ujar Widyastuti.
Lebih lanjut, Widyastuti juga menerangkan penyiagaan unit layanan kesehatan menjelang event besar merupakan amanat dari Permenkes No. 64/2013 tentang Penanggulangan Krisis Kesehatan dan sudah biasa dilakukan dari tahun ke tahun.
Resiko kesehatan yang timbul juga menjadi tanggung jawab dari pemerintah daerah, apalagi mengingat resiko cedera yang timbul dari kegiatan berkumpulnya massa tidak ditanggung oleh BPJS.
