Bisnis.com, JAKARTA - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya kembali melakukan rekayasa arus jalan di depan Gedung DPR RI. Upaya ini sebagai antisipasi demonstrasi mahasiswa di lokasi tersebut.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Muhammad Nasir mengatakan rekayasa lalu lintas dilakukan sejak pukul 05.00 WIB. Kendati demikian, jalur busway masih dibuka dan dapat dilintasi.
"Sudah ditutup sejak pukul 5.00 WIB. Akan tetapi busway masih bisa melintas," katanya, Senin (14/10/2019).
Ribuan mahasiswa diperkirakan akan memadati wilayah sekitar DPR hari ini. Mereka akan melakukan protes terhadap sejumlah kebijakan yang diambil pemerintah dan DPR. Mereka meminta Presiden untuk mencabut revisi UU KPK dengan mengerluarkan Perppu.
Selain itu mahasiswa juga menolak revisi Rancangan Kitab Undang-undang Hukum Pidana. Mahasiswa juga mendorong pemerintah bersikap mengenai pembakaran hutan di Riau.
Polisi telah memasang pagar berduri dan betol di dua sisi sekitar DPR. Aparat turut menyiagakan water barrier untuk menghadapi protes mahasiswa hari ini. "Kami melibatkan 315 personel lantas," terangnya.
Berikut rekayasa lalu lintas yang dilakukan Ditlantas Polda Metro Jaya:
1. Jalan Gatot Subroto yang mengarah ke Slipi ditutup di bawah flyover ladokgi diarahkan belok kiri ke gerbang pemuda.
2. Jalan Gerbang Pemuda yang arah ke kiri ke jalan Gatot Subroto ditutup diputar balik ke Gerbang Pemuda dikolong ladokgi atau lurus ke jalan Gatsu arah timur atau ke Benhil
3. Jalan Gerbang Pemuda arah ke Asia Afrika dibelokan ke kiri ke ke jalan Asia Afrika terus jl senayan dan jalan Pakubuono
4. Jalan Asia Afrika ke barat bisa lurus ke jalan tentara pelajar atau ke arah jalan Gerbang Pemuda putar balik dibawah Ladokgi
5. Jalan Tentara Pelajar dari arah Manggala Wanabakti di traffic light Palmerah diluruskan ke Permata Hijau dan Kebayoran Lama dan belok kiri ditutup
6. Jalan Tentara Pelajar pojok Manggala Wanabakti ditutup jalan Gatot Subroto ditutup untuk mencegah lawan arus dan putar balik kendaraan.
