Bisnis.com, JAKARTA — Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mafhum banyak warganya bepergian ke daerah Bogor, Depok, Tanggerang, Bekasi (Bodebek) untuk mencari tempat hiburan lantaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sudah hampir dua pekan.
“Memang itu suatu konsekuensi ya, makanya kita terus berkoordinasi dengan daerah-daerah sekitar Jakarta supaya bisa bersinergi positif. Memang teman-teman kita di Jakarta mau makan ke Tangerang, ke Bekasi, ke Depok dan Bogor bikin acara ke daerah-daerah di situ,” kata Ariza di Balai Kota DKI Jakarta pada Selasa (29/9/2020).
Menurut dia, fenomena itu dikarenakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melarang warganya untuk berkumpul dan makan di tempat di restoran atau mal.
“Karena daerah situ kan tidak menutup restoran seperti di Jakarta. Mal tidak ditutup seperti di Jakarta. Kalau di Jakarta dibuka, tapi tak boleh makan di tempat. Inilah yang sedang kita koordinasikan untuk mencari solusi yang terbaik,” ujarnya.
Sebelumnya, dikabarkan masyarakat DKI Jakarta berdatangan ke Bekasi untuk mencari hiburan dengan jumlah yang cukup banyak.
Baca Juga
“Iya, banyak warga Jakarta yang mencari tempat hiburan di Bekasi. Kan di sana ditutup. Iya di Jakarta ditutup, di Bogor ditutup, Depok ditutup,” kata Kasatpol PP Kota Bekasi Abi Hurairah saat dihubungi, Minggu (27/9/2020).
Abi mengaku kesulitan mencegah adanya kerumuman di Kota Bekasi akibat jumlah personel di lapangan terbatas. Apalagi, menurut dia, dengan adanya ajakan di media sosial untuk datang ke Bekasi yang membuat pihaknya kewalahan.
“Ya pastilah kesulitan. Jumlah kita terbatas, kemudian kita nyebar ke mana-mana, ya tentunya personel juga dibagi-bagi begitu,” tuturnya.
