Bisnis.com, JAKARTA — Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memamerkan keberhasilan DKI Jakarta yang keluar dari 10 kota termacet di dunia versi perusahaan teknologi navigasi asal Belanda TomTom Traffic Index dalam forum C40.
“Selama pandemi ini Jakarta mengambil momentum untuk mengambil gebrakan dalam bidang transportasi dan isu mobilitas masyarakat,” kata Anies di hadapan sejumlah pemimpin kota besar di dunia pada Rabu (17/2/2021).
Hasilnya, Anies mengatakan, DKI Jakarta telah berhasil keluar dari 10 kota termacet di dunia pada tahun 2020. Saat ini, dia menggarisbawahi, DKI Jakarta turun ke peringkat ke-31 kota termacet di dunia.
“Selain itu pengguna sepeda di Jakarta juga terus meningkat secara signifikan, malahan di beberapa daerah meningkat sepuluh kali lipat. Kami telah mendorong orang untuk mengubah pola pikir mereka tentang bersepeda dari olah raga menjadi sarana transportasi,” kata dia.
Perubahan sudut pandang warga itu, menurut dia, berdampak signifikan pada menurunnya tingkat kemacetan di DKI Jakarta.
“Dan kami merangkul tren baru ini dengan mendorong program mobilitas kami lebih banyak lagi selama pandemi,” tutur Anies.
Baca Juga
Adapun Forum C40 itu dihadiri oleh Gubernur Kota Tokyo Koike Yuriko, Wali Kota Paris Anne Hidalgo, Pendiri Bloomberg Michael R Bloomberg, Wali Kota Los Angeles Eric Garcetti dan sejumlah tokoh lainnya di bidang pembangunan keberlanjutan dan iklim.