Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

60.000 Dosis Vaksin Covid-19 Sudah Disuntikkan ke Lansia di DKI

Vaksinasi Covid-19 tahap kedua untuk lansia dan petugas pelayanan publik dimulai sejak Rabu (17/2/2021).
Dokter menyuntikkan vaksin CoronaVac ke lengan petugas medis saat vaksinasi COVID-19 dosis kedua di RSUD Arifin Achmad, Kota Pekanbaru, Riau, Kamis (28/1/2021). Pemerintah menargetkan realisasi vaksinasi COVID-19 meningkat hingga sebanyak satu juta orang setiap hari karena sudah tersedia 30.000 petugas vaksinasi yang tersebar di 10.000 Puskesmas dan 3.000 rumah sakit. /Antara
Dokter menyuntikkan vaksin CoronaVac ke lengan petugas medis saat vaksinasi COVID-19 dosis kedua di RSUD Arifin Achmad, Kota Pekanbaru, Riau, Kamis (28/1/2021). Pemerintah menargetkan realisasi vaksinasi COVID-19 meningkat hingga sebanyak satu juta orang setiap hari karena sudah tersedia 30.000 petugas vaksinasi yang tersebar di 10.000 Puskesmas dan 3.000 rumah sakit. /Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Sebanyak 60.000 dosis vaksin Covid-19 telah diberikan kepada lansia di DKI Jakarta pada hari ini, Jumat (19/2/2021).

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Widyastuti mengatakan bahwa pihaknya segera melakukan vaksinasi Covid-19 kepada lansia pada pagi hari tadi setelah vaksin diterima pada subuh.

"Langsung kita siapkan lokasinya dan akan didistribusikan di tingkat kota, lalu ke tingkat faskes masing-masing," katanya dalam keterangan resmi, Jumat (19/2/2021).

Lebih lanjut, vaksinasi tahap 2 menggunakan sistem multi dose atau berbeda dengan vaksin tahap pertama yang diberikan kepada tenaga kesehatan, yaitu menggunakan single dose di mana satu vial berisi 0,5 cc untuk satu orang.

Artinya, kata Widyastuti, vaksin yang dikemas ulang oleh Bio Farma dengan nama Covid Bio dalam bentuk satu botol berisi 5 cc untuk 10 orang tetapi dalam praktiknya bisa terpakai untuk 8-10 orang.

Seperti diberitakan sebelumnya, vaksinasi Covid-19 tahap 2 untuk lansia dan Petugas Pelayanan Publik dimulai sejak Rabu (17/2/2021).

Provinsi DKI Jakarta ditunjuk menjadi percontohan pemberian vaksinasi di pasar, jumlah sasaran yang sudah terdata berdasarkan data sensus yang diperoleh dari Perumda Pasar Jaya sebanyak 10.000 orang.

Widyastuti menilai, pelaksanaan vaksinasi berjalan lancar, tertib di mana pada hari pertama telah dilakukan vaksin kepada 1.404 orang dan hari kedua 1.412 orang. “Memang tidak sesuai target harian 1.500 karena hasil skrining kesehatan," katanya.

Adapun, data sasaran vaksinasi tahap 2 di DKI Jakarta adalah sebanyak 3,5 juta orang yang terdiri atas kelompok Lansia, TNI/POLRI, Satpol PP, pendidik, tokoh agama, wartawan, perugas transportasi Publik, DPR/DPRD, ASN, atlet, dan pekerja di sektor pariwisata. 

Dinkes Pemprov DKI Jakarta pun telah menyiagakan 1.600 vaksinator yang telah tersebar di 44 kecamatan dan 512 faskes. “Kami juga secara paralel sedang berproses untuk menambah jumlah vaksinator dengan berkoordinasi bersama organisasi profesi dan asosiasi RS/Klinik," imbuh Widyastuti.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper