Bisnis.com, JAKARTA - Kabupaten Tangerang memprioritaskan pemberian vaksin pada lokasi yang memiliki tingkat kerawanan tinggi.
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar menyampaikan bahwa pelaksanaan program vaksinasi telah berjalan di daerahnya.
Pihak Pemkab sudah mendata kebutuhan kabupaten untuk mendapatkan program vaksinasi tahap pertama dan kedua yang diperuntukkan bagi 212.000 jiwa. Mereka terdiri atas tenaga kesehatan, warga lanjut usia, tenaga pendidik, pelayan publik, serta termasuk pedagang pasar.
“Kita utamakan vaksinasinya dilaksanakan pada lokasi yang tingkat kerawanannya tinggi,” terang Zaki, dalam keterangan resmi, Jumat (19/3/2021).
Dia melanjutkan, respons masyarakat Kabupaten Tangerang terhadap vaksin Covid-19 dinilai sudah sangat tinggi. Terlebih, ujarnya, setelah para pimpinan daerah melakukan vaksinaisasi dan tidak mengalami gejala.
Tidak hanya dia seorang, pejabat lainnya seperti wakil bupati dan seluruh tenaga medis juga tidak mengalami keluhan seusai divaksi.
Baca Juga
“Hal ini mendorong antusiasme tinggi kepada warga. Per hari ini 34.000 orang yang sudah kita vaksinasi” terangnya.
Untuk mempercepat vaksinasi lansia, Pemkab Tangerang bekerja sama dengan sejumlah mitra termasuk Grab, Good Doctor, instansi pendidikan seperti Universitas Atmajaya, dan rumah sakit umum swasta di wilayah Pemkab Tangerang.
“Kami mendorong semangat gotong royong dalam rangka mempercepat dan membantu vaksinasi kepada masyarakat. Tentu saja informasi proses vaksinasi ini perlu kita jelaskan secara menyeluruh kepada masyarakat,” ujarnya.
