Bisnis.com, JAKARTA- Pakar Ekonomi Ninasepti Triaswati mengungkapkan dampak positif ajang Formula E Jakarta 2022 untuk pemulihan ekonomi pasca pandemi Virus Corona (Covid-19). Dia juga menilai keuntungan ajang balapan mobil listrik tersebut tidak hanya bisa dinikmati penyelenggara namun juga masyarakat umum.
"Sebelumnya ada argumen dikhawatirkan biaya besar yang dikeluarkan untuk Formula E tidak balik. Namun kemarin Menteri Pariwisata Sandiaga Uno menyebutkan ada kemungkinan perkiraan keuntungannya mencapai sekitar Rp2,5 triliun," kata Ninasepti dalam diskusi "Dapur KedaiKOPI: Apa Kabar Formula E?" yang digelar pada Sabtu (14/5/2022).
"Lalu kita juga melihat bukan hanya tujuan bisnis, akan tetapi juga pemantik ekonomi masyarakat. Bukan hanya keuntungan privat namun publik juga," imbuhnya.
Ninasepti juga berharap tidak ada masalah terkait pembayaran komitmen Rp560 miliar dengan dana APBD yang tengah diselidiki KPK. Pasalnya dia melihat biaya komitmen tersebut sudah dicover sebelum pandemi Covid-19 sehingga tidak bersaing dengan dana untuk masyarakat.
"Mudah-mudahan asumsi tadi benar sehingga benefitnya lebih besar daripada cost yang dikeluarkan," imbuhnya.
Tidak hanya itu, Formula E Jakarta juga bisa membuat reputasi Indonesia baik dimata dunia. Terlebih hal tersebut menunjukkan bahwa Indonesia mampu bangkit kembali pasca pandemi Virus Corona (Covid-19). Bahkan di tengah kisruh dunia atau perang Rusia-Ukraina.
Baca Juga
"Ada masalah Covid-19 dan politik internasional, tapi di sini melakukan pemulihan ekonomi nasional. Hal tersebut juga meningkatkan kegiatan menjadi barometer nasional untuk ikut melakukan pemulihan," katanya.