Bisnis.com, JAKARTA – Gubernur Anies Baswedan berkomitmen untuk mengembangkan DKI Jakarta menjadi salah satu kota besar dunia dengan sistem transportasi yang adil, terjangkau, dan inklusif untuk semua orang.
Atas upaya tersebut, Anies Baswedan masuk deretan 21 Heroes 2021 yang dibuat oleh Transformative Urban Mobility Initiative (TUMI). Dikutip dari transformative-mobility.org, TUMI membuat Anies sejajar dengan Elon Musk dan sederet menteri, serta gubernur dari berbagai negara.
Berikut ini adalah prestasi Anies Baswedan dalam menata sistem transportasi di DKI Jakarta:
1. Jalur Sepeda sepanjang 63 kilometer
Salah satu pertimbangan TUMI mensejajarkan Anies dengan bos Tesla, Elon Musk adalah rencana pengembangan jaringan jalur sepeda yang kini telah membentang sepanjang 63 kilometer. Bahkan, Gubernur DKI Jakarta berencana menambah jalur sepeda hingga puluhan kilometer hingga akhir tahun ini.
Keseriusan Anies dalam memberikan dukungan bagi pesepeda juga terlihat dari pembangunan jalur permanen sepeda di beberapa jalan protokol Ibu Kota.
2. Elektrifikasi Armada Transjakarta
PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menargetkan 50 persen dari bus yang dioperasionalkan pada 2025 mendatang sudah beralih ke bus listrik dan bakal beralih seluruhnya ke bus listrik pada 2030.
Baca Juga
Untuk merealisasikan target tersebut, Transjakarta melakukan kerja sama dengan penyedia penelitian strategis tentang pasar komoditas global dan teknologi disrupsi asal Inggris, Bloomberg New Energy Finance (BNEF). Perjanjian ditandatangani antara Direktur Utama PT Transjakarta, M Yana Aditya dan Global Head of Client Relations at BNEF, Benji Kafri; dengan disaksikan CEO Bloomberg Finance, John Moore.
"Kami berharap BNEF bisa membantu mendorong transisi menuju ekonomi rendah karbon dan target capaian net zero emission melalui elektrifikasi bus Transjakarta” kata Yana dalam keterangan tertulis, Senin (16/5/2022).
3. Sistem Transportasi yang Terintegrasi
Pada 2020, Jakarta terpilih sebagai kota terbaik di dunia dalam ‘Sustainable Transport Award 2021'. Menurut Anies, penghargaan itu diberikan atas kemajuan sistem transportasi publik dan mobilitas suatu kota.
Adapun, Sustainable Transport Award (STA) adalah ajang penghargaan tahunan yang menilai perbaikan mobilitas kota dan inovasi sistem transportasi. Dalam STA, visi, konsep dan eksekusi yang dijalankan setiap kota dinilai oleh komite juri yang terdiri dari lembaga-lembaga global seperti Institute for Transportation and Development Policy (ITDP), Bank Dunia, International Council for Local Environmental Initiatives (ICLEI).
4. Ubah Paradigma Pembangunan Sektor Transportasi
Pemprov DKI Jakarta juga melakukan serangkaian perubahan paradigma pembangunan dalam sektor transportasi. Pelaksanaannya dengan skala prioritas yang menempatkan pejalan kaki dan pesepeda pada urutan pertama, kedua transportasi umum massal, ketiga kendaraan bebas emisi, dan terakhir kendaraan pribadi.