Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Depok Ingin Gabung Jakarta, Pernah Diusulkan Sutiyoso Ditolak Jabar

Pemerintah DKI menyerahkan kepada pemerintah pusat terkait ide penggabungan Depok dan DKI Jakarta.
Sutiyoso/Antara-Zabur Karuru
Sutiyoso/Antara-Zabur Karuru

Pernah Diusulkan Sutiyoso

Sementara itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria turut menanggapi usulan Walikota Depok Mohammad Idris agar wilayahnya bergabung dengan Jakarta. Bergabungnya Depok ke Jakarta menurut dia pernah diusulkan oleh mantan Gubernur DKI Jakarta (1997-2007) Sutiyoso.

Kendati demikian, Riza Patria menyerahkan keputusan tersebut kepada Pemerintah Pusat.

"Itu memang pernah diusulkan oleh Bang Yos [Sutiyoso] dulu ya. Namun, terkait itu kami serahkan kepada Pempus [Pemerintah Pusat] kalau nemang ke depan apa yang pernah diusulkan oleh Bang Yos itu sesuatu yang baik," kata Riza Patria di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (12/6/2022).

Riza Patria pun memahami bahwa Jakarta dan daerah penyangga (Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi) tidak dapat dipisahkan. Terlebih kebijakan yang diambil Jakarta juga selalu disinkronkan dengan wilayah sekitarnya.

"Apakah masalah Covid-19, transportasi, pengendalian banjir, penataan kota, dan sebagainya," imbuh Riza Patria.

Riza Patria juga membantah Depok akan menjadi beban bagi Jakarta apabila bergabung nanti. Namun kembali, dia menegaskan terkait keputusan tersebut merupakan ketentuan Pemerintah Pusat.

"Jangan menganggap itu beban bagi Jakarta, jangan. Mereka adalah saudara kita bersama, Apapun masalah yang ada di wilayah penyangga itu yang harus kita selesaikan," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Edi Suwiknyo
Sumber : Tempo

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper