Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PDIP Dorong Heru Budi Gelar Formula E Warisan Anies Baswedan

PDIP mempersilakan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono melanjutkan Formula.
Gembong Warsono/Istimewa
Gembong Warsono/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA— Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mempersilakan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono melanjutkan Formula E warisan eks Gubernur Anies Baswedan.

Hal tersebut dikonfirmasi Ketua Fraksi PDIP di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Gembong Warsono.

“Kemarin kita dorong. Kita dorong juga ke Pak Pj Gubenur. Kalau mau melanjutkan Formula E, silakan,” kata Gembong saat dikonfirmasi, Rabu (21/12/2022).

Gembong menekankan jangan sampai penyelenggaraan mobil listrik tunggal tersebut menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Terlebih, menurutnya, laporan keuangan pada penyelenggaraan Formula E pada 4 Juni 2022 masih belum dipertanggungjawabkan.

Diketahui, biaya komitmen Formula E sebesar Rp560 miliar menggunakan APBD DKI Jakarta.

“Kalau B2B [dussines to bussines] silakan saja, tetapi jangan menggerogoti APBD, semangat kita di situ,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, PDIP merupakan salah satu partai yang kerap mengkritisi gelaran Formula E pada masa Anies Baswedan.

Bahkan Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDIP Gilbert Simanjuntak pernah berujar bahwa gelaran Formula E Jakarta 2022 terkesan dipaksakan.

Kala itu, pengerjaan International E-Prix Circuit (JIEC) di kawasan Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara tidak sesuai dengan target. Bahkan dua bulan sebelum penyelenggaraan digelar, sirkuit belum selesai.

"Kalau saya menilai itu sudah susah itu hasilnya tidak akan bagus sementara pengeluaran sudah gila-gilaan," kata Gilbert dihubungi Bisnis pada 6 April 2022.

Gilbert juga meminta audit pelaksanaan Formula E Jakarta 2022 setelah digelar pada 4 Juni. Dia memandang ajang balapan mobil listrik yang diklaim sukses tersebut belum memiliki parameter yang jelas.

"Setelah selesai balap Formula E di Ancol yang dipaksakan, timbul kesan seakan-akan perhelatan tersebut sukses tanpa kriteria yang jelas. Perhelatan diklaim sukses tanpa data, dan terkesan menutupi permasalahan yang ada," kata Gilbert dalam keterangannya pada 16 Juni 2022.

Adapun Fédération Internationale de l'Automobile (FIA) telah merilis kalender balap Formula E Season 9 tahun 2023, berikut rinciannya:

1. 14 Januari, Mexico City, Mexico

2. 27-28 Januari, Diriyah, Saudi Arabia

3. 11 Februari, Hyderabad, India

4. 25 Februari, Cape Town, South Africa

5. 25 Maret, Sao Paulo, Brazil

6. 22-23 April, Berlin, Jerman

7. 6 Mei, Monaco, Monaco

8. 3-4 Juni, Jakarta, Indonesia

9. 24 Juni, Portland, USA

10. 15-16 July, Rome, Italy

11. 29-30 July, London, UK

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper