Bisnis.com, JAKARTA -- Polda Metro Jaya mengerahkan 3.457 personel gabungan untuk mengawal Sidang Tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR-DPD RI.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi menyampaikan ribuan personel itu merupakan gabungan mulai Polri, TNI hingga Pemda.
"Total Gabungan Personel Pengamanan 3.457 Pers dengan rincian, Polri 3.137 personel, TNI 223 personel dan Pemda 97 personel," ujar Ade kepada wartawan, Jumat (16/8/2024).
Dia menambahkan, pola pengamanan ini akan ditempatkan di sekitar Gedung DPR MPR, Bunderan HI dan Patung Kuda. Selain itu, pengamanan juga dilakukan untuk rute keberangkatan dan kembali Presiden Joko Widodo.
"Pengamanan Mengedepankan Giat Preventif & Penegakan Hukum Yang Didukung Giat Intelijen Guna mengantisipasi Kegiatan Unras, Kemacetan Lalu Lintas serta Ancaman Teror," pungkasnya.
Sebagai informasi, terdapat sejumlah agenda pada sidang tahun ini yaitu Sidang Tahunan MPR Ri 2024; mendengar pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk terakhir kalinya usai 10 tahun menjabat.
Baca Juga
Presiden Jokowi juga akan membacakan pidato nota keuangan dalam forum Sidang Tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR dan DPD. Perhelatan ini juga menjadi nota keuangan terakhirnya sebagai Presiden RI.
Masa jabatan pemerintahan Jokowi akan berakhir pada 20 Oktober 2024. Nantinya, ia akan membacakan nota keuangan sekaligus Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) Tahun Anggaran 2025 yang akan dijalankan pemerintah presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto di Ruang Rapat Paripurna.
Kemudian, mengutip djpb.kemenkeu.go.id pada Kamis (15/8/2024) secara sederhana, nota keuangan merupakan dokumen yang menjelaskan dan menjabarkan RAPBN 2025.
Nantinya, akan dijelaskan rencana keuangan dan kebijakan fiskal yang akan dijalankan oleh pemerintah dalam satu periode anggaran, yakni 1 Januari-31 Desember.