JAKARTA: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bekerja sama dengan Polda Metro Jaya dan TNI akan mengamankan pelaksanaan pemilihan umum kepala daerah DKI pada 11 Juli 2012 agar berjalan lancar."Siapa pun yang mengganggu dan bertindak anarkis menimbulkan kekacauan akan ditindak tegas," kata Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, hari ini.Dia mengatakan untuk menjaga keamanan Jakarta sejak persiapan hingga pelaksanaan dan sesuda pemilihan umum kepala daerah (Pemilukada) DKI 2012 akan dilakukan pemantauan terhadap organisasi masyarakat (ormas) yang melakukan kegiatan berkaitan dengan pelaksanaan pesta demokrasi tersebut.“Pemprov bersama Polisi dan TNI akan memantau pergerakan ormas yang ada di Jakarta. Siapa pun, dari mana pun asalnya, kalau mereka melakukan kegiatan yang berlawanan dengan peraturan dan ketentuan hukum yang berlaku harus ditindak dan dikenakan sanksi,” katanya.Menurutnya, pemprov menyambut baik aksi penolakan masyarakat terhadap semua ormas yang mengedepankan kekerasan, kerusuhan atau tindakan anarkis lainnya dalam menjalankan kegiatannya tanpa menghiraukan aturan hukum yang berlakuKepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik DKI Jakarta Zainal Mustapa mengatakan dalam upaya meminimalisir ormas melakukan tindakan anarkis saat berunjuk rasa atau melakukan kegiatan yang lain, pihaknya secara rutin telah menggelar kegiatan sosialisasi terkait nilai kebangsaan serta berdialog dengan para pemimpin ormas beserta anggotanya.“Kami secara rutin mengumpulkan ormas untuk diberikan pencerahan di bidang ketahan nasional dan perluasan wawasan kebangsaan, sehingga secara perlahan pola pikir dan perilaku mereka bisa menjadi lebih baik,” ujarnya.Dia menjelaskan, pihaknya hingga kini belum pernah memberikan surat peringatan atau teguran kepada ormas yang terbukti melakukan tindakan kekerasan yang merugikan masyarakat dan pemerintah daerah. Karena itu, ketika ada ormas yang melakukan tindakan anarkis dan pelanggaran lainnya, maka Polda Metro Jaya berwenang melakukan tindakan tegas tersebut.Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes (Pol) Rikwanto menyakatakan siap menegakkan aturan yang ada serta melakukan pengawasan dan pemantauan semua ormas di Ibu Kota.Di samping itu, lanjutnya, Polda juga telah mempelajari karakteristik masing-masing ormas, terutama pada masa kampanye Pemilukada DKI 2012. (msb)
PILKADA DKI: Polda & TNI sepakat, jika anarkis ditindak
JAKARTA: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bekerja sama dengan Polda Metro Jaya dan TNI akan mengamankan pelaksanaan pemilihan umum kepala daerah DKI pada 11 Juli 2012 agar berjalan lancar.Siapa pun yang mengganggu dan bertindak anarkis menimbulkan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
1 hari yang lalu
Dapat Dukungan dari Anies, Pramono Yakin Golput Menurun
1 hari yang lalu