Bisnis.com,, JAKARTA—Tender sistem jalan berbayar elektronik (electronic road pricing/ERP) yang rencananya dilaksanakan pada tahun depan sudah diminati oleh beberapa perusahaan.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan salah satu perusahaan yang berminat untuk ikut tender tahun depan adalah PT Jakarta Komunikasi (Jakkom), salah satu anak perushaan dari PT Jakarta Propertindo (Jakpro).
“BUMD kami saja tertarik. Dari Jakkom tertarik kok. Itu anak perusahaannya Jakpro,” katanya di Balaikota, Kamis (26/9/2013). Jakkom merupakan anak perusahaan Jakpro yang bergerak di bidang telekomunikasi dan segala kegiatan yang berkaitan dengan telekomunikasi.
Selain dari Jakkom, lanjutnya, dia memperkirakan beberapa anak perusahaan dari perbankan swasta kemungkinan juga berminat mengikuti tender ERP. “Untuk swastanya, mungkin bank nggak boleh ikut begituan, tetapi kan ada anak perusahaannya,” ujarnya.
Seperti diketahui, Pemprov DKI menargetkan tender ERP bisa terlaksana pada tahun depan sehingga bisa diterapkan pada 2015.
Sebelumnya, Ahok mengatakan untuk menarik minat investor berinvestasi di proyek ERP, Badan Perencanaan Nasional (Bappenas) memberi saran penggunaan mekanisme bagi hasil berdasarkan jumlah transaksi (based on fee sharing).
“Setiap transaksi dia [investor] bisa dapat berapa persen. Investor yang menang kalau bagi hasil yang dimintanya lebih kecil,” katanya.