Bisnis.com, JAKARTA - Banjir memang mendatangkan duka bagi sebagian besar warga Jakarta. Namun, di antara mereka, ada juga yang mendapat laba dengan memanfaatkan kondisi tersebut.
Seperti diketahui, PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) mengambil kebijakan untuk memutuskan aliran listrik di sejumlah kawasan yang dilanda banjir.
Menurut pantauan Bisnis di salah satu lokasi banjir di kawasan Karet yang aliran listriknya diputus, Sabtu (18/1/2014), seorang pedagang lampu semprong laris manis dikerebuti warga.
Sebagai informasi, listrik di kawasan ini telah diputus sejak Sabtu dini hari dan masih dipadamkan hingga saat ini.
Lampu semprong tersebut dijual Rp10.000 untuk ukuran kecil dan Rp25.000 yang berukuran besar. Harga tersebut juga sudah termasuk bahan bakar yang dibutuhkan untuk lampu semprong.
Hingga berita ini diturunkan, banjir masih belum surut di kawasan tersebut. Warga masih mengungsi, tetapi sebagian ada yang bertahan di rumah masing-masing.
Bagaimana pun juga, banjir tidak hanya mendatangkan malapetaka. Jika dilihat dari kaca mata berbeda, banjir membuka rejeki bagi mereka yang terus-menerus berusaha.