Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kadin DKI Gandeng 12 SKPD DKI Pacu Perekonomian Ibu Kota

Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta menandatangani memorandum of understanding (MoU) dengan 12 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) guna meningkatkan perekonomian Ibu Kota.

Bisnis.com, JAKARTA - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta menandatangani memorandum of understanding (MoU) dengan 12 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) guna meningkatkan perekonomian Ibu Kota.

Keduabelas SKPD di lingkungan Pemprov DKI itu, yakni Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP), Dinas Perindustrian dan Energi, Dinas Kelautan dan Pertanian, Dinas Pariwisata dan Budaya, Dinas Perhubungan, dan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi.

Selain itu, Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintahan Daerah, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Pelayanan Pajak, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), Unit Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (ULP) serta Badan Penanaman Modal dan Promosi (BPMP).

Ketua Kadin DKI Eddy Kuntadi mengatakan kerja sama ini bertujuan membangun sinergi antara Pemprov DKI dan Kadin dalam rangka mewujudkan visi dan misi serta strategi pembangunan pada 2013-2017.

Kerja sama ini dalam penciptaan iklim usaha yang kondusif dan berdaya saing sehingga pelaku usaha berperan dalam pembangunan Jakarta.

"MoU ini penting sebagai payung dunia usaha dalam membantu Pemprov DKI bangun Jakarta Baru," ujarnya seusai penandatanganan MoU di Balai Kota, Rabu (14/5/2014).

Tujuan kerja sama, tuturnya, juga untuk meningkatkan koordinasi percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi, penyusunan kebijakan, dan pelaksanaan kebijakan tersebut.

"Kesepakatan bersama ini diharapkan ditindaklanjuti dengan perjanjian kerja sama [PKS] diimplementasikan dengan program yang mendorong pertumbuhan ekonomi," kata Eddy.

Sarman Simanjorang, Wakil Ketua Kadin DKI, menuturkan bentuk kerja sama yang akan diimplementasikan melalui program-program pembangunan diharapkan tidak terlalu banyak program.

Menurutnya, program yang sedikit  dapat dilaksanakan semuanya dengan tepat waktu dan tepat sasaran. “Bentuk kerja samanya jangan terlalu banyak, paling hanya satu hingga tiga kegiatan, biar pelaksanaannya rill,” ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yanita Petriella
Editor :

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper