Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DKI akan Kucurkan Dana Revitalisasi Kota Tua di APBD Perubahan 2015

PT Jakarta Old Town Revitalization City (JOTRC) yang menjadi pengembang untuk distrik Indonesia. Pasalnya akan dibangun beberapa sarana pendidikan di arena ini (1/5/2014).
Bangunan di kawasan Kota Tua Jakarta Barat/Antara
Bangunan di kawasan Kota Tua Jakarta Barat/Antara
Bisnis.com, JAKARTA - PT Jakarta Old Town Revitalization City (JOTRC) yang menjadi pengembang untuk distrik Indonesia. Pasalnya akan dibangun beberapa sarana pendidikan di arena ini (1/5/2014).
Menurut Slamet Rahardjo Djarto, Ketua Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) rencananya akan dibangundigunakan untuk membangun dan mengembangkan komunitas literasi. Gedung lain juga ada yang difasilitasdan sifatnya kriya. Program ini telah mendapat restu dari Menteri BUMN.
"Yang perlu dilatih adalah pembentukan komunitas. Ada tempat restoran, musik, yang dikelola olehmelihat orang di Kota Tua membuat film tetapi tidak peduli heritage. Kadang-kadang pintu yang umurnyafilm bagus, tetapi tahu sejarahnya. Partisipan bukan hanya dari IKJ tapi keseluruhan," ujar Slamet.
Untuk revitalisasi ini, Pemprov DKI memberikan hibah senilai Rp16 miliar hingga Rp20 miliar. Pemberianhistori yang bagus, tatanan yang cocok, dan tengah diupayakan agar tak ada pedagang kaki lima (PKL)di luar.
"Pemprov DKI mengucurkan hibah dengan harapan Kota Tua ini bisa dijangkau oleh semua pihak. Gedung
Hibah senilai Rp20 miliar tersebut memang rencananya akan diajukan dalam APBD Perubahan 2015. Hal inimekanisme anggaran lanjutan melalui APBD 2016, belum ada perjanjian lanjutan apakah Pemprov DKI masihuntuk mempertahankan komunitas adalah menjanjikan lahan parkir yang murah. Maka diupayakan untukdialokasikan untuk tiga hal. Pertama, kini total ada 27 gedung bersertifikat di 10 lokasi. Kedua,memadai. Ketiga, terkait anggaran operasional komponen sewa yakni Rp20 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper