Bisnis.com, JAKARTA - Usai lebaran Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Sutiyoso mengaku akan merekrut agen intelijen baru di Turki dan merealisasikan program 1000 intelijen di Indonesia.
Hal ini dilakukan Sutiyoso untuk mencegah ISIS merekrut anggota baru dari Indonesia masuk ke Suriah.
"Saat ini sedang kami lacak. Kami tidak ada perwakilan BIN di Turki, maka akan saya isi dalam waktu dekat karena jalur klasiknya itu lewat Turki," kata Sutiyoso di rumahnya, Cibubur, Jakarta Timur, Jumat (17/7/2015).
Sebagai Kepala BIN baru, Sutiyoso yang akrab disapa Bang Yos ini akan merekrut 1000 intelijen di Indonesia. Bang Yos mengaku perekrutan 1000 TNI akan dilakukan seusai libur lebaran.
"Ini harus jadi, karena setiap kabupaten atau kota itu dicover satu orang untuk tiga kabupaten itu mustahil bisa. Maka akan kami rekrut mungkin dari TNI dan dari umum," ungkap Sutiyoso.