Bisnis.com, JAKARTA--Pengangkutan Penumpang Daerah (PPD) berencana meresmikan 78 unit bus Transjabodetabek pada 10 Agustus 2015 mendatang.
Direktur Utama PPD Pande Putu Yasa mengatakan pihaknya menyiapkan sistem e-ticketing dan tarif baru bagi penumpang yang tinggal di kawasan penyangga Ibu Kota.
"Rencananya kami akan menerapkan ongkos sebesar Rp9000 per penumpang. Tarifnya flat segitu yanf harus dibayar penumpang," ujarnya, Jumat (31/7/2015).
Dia menuturkan besaran tarif tersebut dibayarkan jika penumpang berangkat dari luar Jakarta, misalnya Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi menuju pusat kota jakarta.
Sementara itu, dia tidak akan menarik ongkos bagi penumpang yang berangkat atau turun di halte-halte Transjakarta yang ada di dalam kota Jakarta.
Dia mencontohkan untuk trayek Ciputat-Stasiun Jakarta Kota, penumpang yang berangkat dari Ciputat wajib membayar Rp9000. Sementara itu, jika ada penumpang yang berangkat dari halte Stasiun Jakarta Kota menuju halte Dukuh Atas tak perlu membayar ongkos.
"Rencananya skema ini akan kami terapkan secara resmi pada 10 Agustus mendatang. Skema baru tersebut termasuk armada, sistem e-ticketing, dan tarif flat bagi penumpang," kata Pande.