Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Apakah Kadishubtrans DKI Gantikan Kadis Tata Air?

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengadakan pertemuan sekitar pukul 17.00 WIB di Balai Kota DKI Jakarta membahas pengganti Kepala Dinas Tata Air Tri Djoko Sri Margiono yang menyatakan diri mundur dengan alasan ingin pensiun.
Kepala Dinas Tata Air DKI Jakarta Tri Joko./beritajakarta.com
Kepala Dinas Tata Air DKI Jakarta Tri Joko./beritajakarta.com

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengadakan pertemuan sekitar pukul 17.00 WIB di Balai Kota DKI Jakarta membahas pengganti Kepala Dinas Tata Air Tri Djoko Sri Margiono yang menyatakan diri mundur dengan alasan ingin pensiun.

Berdasarkan pantauan Bisnis.com, sekitar pukul 17.14 WIB, tiba-tiba Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta Andri Yansyah dan Wakil Kadishubtrans, Teguh Hendarwan memasuki Balairung DKI. Kepada wartawan, Andri mengaku dipanggil oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

"Saya dipanggil sama Pak Gubernur. Tidak tahu mau bahas masalah apa," katanya, Rabu (2/12/2015).

Andri pun memasuki ruang kerja Gubernur. Padahal sebelumnya, perangkat kerja Dinas Tata Air juga sudah berkumpul di ruang rapat TPUT menunggu kehadiran Ahok dari Kementerian BUMN. Sempat terlihat Ahok masuk ke ruang rapat TPUT, dan sekitar 10 menit kemudian Ahok keluar dari ruang rapat TPUT kembali ke ruangannya.

Sekitar 30 menit kemudian, pukul 17.50 WIB Andri keluar dari ruang kerja Gubernur DKI disusul pembubaran rapat Dinas Tata Air di ruang rapat TPUT.

Sejumlah wartawan iseng mengajak ngobrol Andri sembari bercanda kepada Kadishubtrans ini dengan memberi selamat karena menjadi kandidat pengganti Kepala Dinas Tata Air DKI. Tak disangka candaan wartawan ditanggapi serius oleh mantan Camat Jatinegara, Jakarta Timur.

"Iya, saya jadi pusing nih. Pusing saya," jawab Andri spontan sambil menggeleng-gelengkan kepala dan menepok jidatnya.

"Jadi benar nih Pak, ditunjuk jadi Kepala Dinas Tata Air gantiin Pak Tri?," tanya salah seorang wartawan.

"Pusing saya. Besok saja ya kepastiannya. Besok saja ya kita lihat," ujarnya sambil terburu-buru beranjak pulang dam berpisah dengan awak media.

Dugaan Andri akan menggantikan posisi Tri Djoko Sri Margiono dikuatkan oleh pernyataan sebelumnya dari Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat dan Sekretaris Daerah Saefullah.

Baik Djarot ataupun Saefullah kompak menyatakan, sesuai mandat Ahok, posisi Tri Djoko mungkin akan digantikan oleh seseorang yang bukan berasal dari Dinas Tata Air ataupun dari Dinas Pekerjaan Umum (PU).

Andri Yansyah dan Tri Djoko Sri Margiono keduanya sama-sama dilantik sebagai Kadishubtrans dan Kadis Tata Air pada Juli 2015. Andri Yansyah menggantikan posisi Benjamin Bukit, sementara Tri Djoko yang sebelumnya Bupati Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu menjadi Kadis Tata Air menggantikan Agus Priyono.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper