Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Warga Tangsel Pertanyakan Keberadaan Bus Trans Anggrek

Keberadaan 5 unit bus Trans Anggrek yang penah dioperasikan secara gratis setahun yang lalu oleh Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Tangerang Selatan dipertanyakan keberadaanya.
Trans Anggrek/Antara
Trans Anggrek/Antara

Bisnis.com, TANGSEL- Keberadaan 5 unit bus Trans Anggrek yang penah dioperasikan secara gratis setahun yang lalu oleh Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dipertanyakan keberadaanya.

Suhanda, warga Pondok Cabe, Kecampatan Pamulang, Tangsel, mengatakan banyak warga yang penah menumpang bus Trans Anggrek Circle Line mempertanyakan keberadaan armada bantuan dari Kementrian Perhubungan itu.

“Beberapa kali saya naik bus Trans Anggrek sampai stasiun Rawa Buntu, kemudian sambung naik kereta rel listrik menuju ke Tanah Abang. Tapi, sudah lama bus itu tidak terlihat lagi,” katanya, Senin (14/3/2016).

Menurutnya, pengoperasian bus Trans Anggrek memang sempat diprotes oleh operator angkutan kota yang rutenya bersinggungan, karena khawatir penumpangnya tersedot bus yang tarifnya gratis dan berpendingin ruang.

Saat itu bus Trans Anggrek melayani rute dari Terminal Pondok Cabe-Jl Agus Salim-Jl RE Martadinata-Jl Pajajaran-Jl Siliwangi-Kampus ITI-Jl Puspiptek-Jl Taman Tekno-Jl Buaran Rawa Buntu dan stasiun KA Rawa Buntu.

Pihak Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishukominfo) Kota Tangsel, mengatakan pengoperasian bus Trans Anggrek terpaksa dihentikan sementara karena dalam perkembangannya kurang diminati masyarakat.

Sebab, warga mengeluh ukuran bus yang besar tidak bisa lebih lincah melaju di rute jalan yang dilalui dan cenderung lalu lintasnya cukup padat sehingga lebih lambat sampai tempat tujuannya.

Namun, lanjutnya, 5 unit bus Trans Anggrek tetep dirawat dengan baik dan siap untuk suatu saat dioperasikan lagi, yang bahkan jumlahnya akan ditambah lagi dari bantuan Kementrian Perhubungan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nurudin Abdullah
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler