Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memprioritaskan enam kegiatan dalam pos anggaran terbesar dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD).
Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta Tuty Kusumawati mengatakan total anggaran untuk kegiatan prioritas tersebut yakni Rp49,25 triliun.
"Prioritas untuk transportasi, pendidikan, pengendalian banjir, infrastruktur," kata Tuty di Jakarta, Rabu (4/1/2017).
Berikut ini enam pos anggaran terbesar di DKI Jakarta.
1. Anggaran pendidikan Rp 17,49 triliun atau 27,51% dari total APBD DKI 2017.
2. Anggaran penanggulangan kemacetan lalu lintas Rp 12,73 trilun.
3. Anggaran kesehatan Rp 8,27 triliun.
4. Anggaran penanggulangan banjir Rp 3,12 triliun.
5. Anggaran penanganan kebersihan dan sampah Rp 2,98 triliun.
6. Anggaran rumah susun dan fasilitas pendukung Rp 4,66 triliun.
Tuty Kusumawati anggaran rumah susun dan fasilitas pendukung tersebut digunakan untuk membangun 11.105 unit yang tersebar di Jakarta.
"Jadi sebetulnya (kegiatan ini) ada di RKPD, sudah ada, tapi karena kemarin tidak terlaksana jadi digabung, nomenkelatur jadinya diubah lagi dikit. Nah begitu kami matching-kan nggak ketemu seolah-olah baru," ujar Tuty.