Bisnis.com, JAKARTA- Pemprov DKI akan mengajukan anggaran untuk membangun instalasi penyulingan air laut menjadi air bersih untuk kawasan Pelabuhan Muara Angke pada tahun depan.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian DKI Darjamuni memaparkan tahun sebelumnya pihaknya telah menganggarkan Rp16 miliar untuk membangun mesin instalasi atau reverse osmosis tersebut namun tidak terealisasi.
"Oleh karena itu kami akan masukan anggaran instalasi itu di tahun depan. Kami sudah meminta ke Pam Jaya sebetulnya tapi belum juga direalisasikan," ujarnya, Rabu (4/10/2017).
Selama ini pasokan air bersih di kawasan Muara Angke didapat dari Tangerang melalui penampungan tangki besar. Saat ini terdapat 4 tangki besar untuk menampung air bersih pembelian dari Tangerang tersebut.
Namun, pihaknya tidak ingin mengandalkan pembelian air bersih hasil pembelian dari Tangerang. Oleh karena itu, pengadaan instalasi reverse osmosis untuk area Pelabuhan Muara Angke merupakan sebuah kebutuhan.
"Kalau mesin untuk air kotor jadi bersih kami sudah punya. Yang belum adalah instalasi dari air asin menjadi air bersih," paparnya.
Baca Juga
Prabowo Soenirman, Anggota Komisi B DPRD DKI mendorong agar pengangguran instalasi tersebut segera direalisasikan. Dia menyayangkan selama ini Pemprov DKI tidak menganggarkan mesin instalasi tersebut.
"Kenapa tahun lalu tidak direalisasikan. Padahal Rp16 miliar bagi kami itu tidak terlalu mahal untuk pengadaan instalasi," paparnya.