Bisnis.com, JAKARTA — Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono telah melakukan peninjauan pembangunan tanggul pantai yang berlokasi di Kalibiru, Cilincing, Jakarta Utara yang telah rampung. Adapun tanggul ini diperuntukan mengatasi banjir rob di wilayah pesisir.
Peninjauan pembangunan tanggul pantai tersebut juga merupakan upaya Pj Gubernur DKI Jakarta untuk memastikan proyek National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) terus berjalan.
“Tentunya hasil diskusi dan rapat di Balai Kota beberapa minggu lalu, kita mengecek tanggul. Tanggul di Kalibiru ini memiliki panjang 3,5 km, nanti akan terus berlanjut. Memang ada beberapa titik yang agak sulit seperti di Muara Angke dan nanti kita akan diskusi dengan masyarakat,” jelas Heru dalam keterangan yang dikutip Bisnis, Sabtu (21/1/2023).
Dari hasil tinjauan, Heru melihat terdapat sejumlah sarana dan prasarana yang masih harus diperbaiki, di antaranya tempat pelelangan ikan dan tempat penampungan sementara air atau mini polder di tanggul pantai Kalibaru. Menurut Heru fasilitas ini perlu untuk dijaga oleh berbagai pihak di wilayah tersebut.
"Pembangunan tanggul pantai Kalibaru sudah selesai, tetapi ada beberapa hal yang harus dirapihkan. Tinggal nanti dilanjutkan ke arah Penjaringan, Muara Angke, terus ke perumahan Kali Adem," jelas Heru.
Lebih lanjut, Heru menegaskan, dalam proyek NCICD, ada dua tahap, yaitu tahap pembangunan tanggul pantai dan tahap pembangunan tanggul laut raksasa. Saat ini, Pemprov DKI bersama Pemerintah Pusat sedang menyelesaikan pembangunan tanggul pantai di pesisir pantai utara sepanjang sekitar 33 km.
Baca Juga
"Yang namanya NCICD, ada pembangunan tanggul pantai dan ada NCICD yang tanggul laut di tengah laut. Yang di Kalibaru namanya tanggul pantai, yang pada saat saya statement peresmian waduk di Bogor, itu tugasnya pemerintah daerah 22 km kurang lebih. Sekarang sudah dijalankan, sampai nanti 2027," jelas Heru.
Adapun dalam pembangunan tanggul pantai, Pj Gubernur Heru memastikan akan ada ruang terbuka hijau (RTH) dan ruang terbuka publik. Sehingga, dapat digunakan untuk ruang penghijauan dan ruang interaksi antarwarga.
