Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan jumlah warga yang melaporkan keluhannya ke tempat pengaduan di Balai Kota DKI Jakarta mengalami penurunan.
"Hari ini memantau laporan dari warga yang sudah menurun sangat drastis dan mayoritas mengenai lahan tanah, mengenai statusnya, legalitasnya, juga mengenai rencana pemprov untuk membebaskan," kata Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (16/4/2018).
Menurut Sandi menurunnya kunjungan warga yang mengadu ke Balai Kota, adalah karena sudah tertangani kegiatan tersebut di kecamatan setiap Sabtu.
"Untuk permasalahan yang sangat inti mengenai lapangan kerja sudah tertangani OK OCE, tapi ada beberapa yang masih terus datang ke sini yang kita akan tangani. Karena memang sekarang ekonomi walaupun terasa sedikit berkembang, lapangan kerja masih susah didapat sementara OK OCE ini terus meningkat," kata Sandiaga.
Kebutuhan lapangan kerja akan disandingkan dengan pertumbuhan yang ada di OK OCE. Dia melihat bahwa ada sinergi yang bisa dibangun disini sehingga lapangan kerja bisa terbuka lebih masif lagi.
"Untuk periode 6 -12 bulan ke depan begitu 'ramp up' dari OK OCE ini mencapai 40.000 peserta, mudah - mudahan dalam waktu satu-dua bulan ini," kata Sandiaga.
Baca Juga
Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (KUKMP) DKI Jakarta menargetkan ada sekitar 40.000 wirausahawan baru di ibu kota melalui program OK OCE (One Kecamatan One Center Entrepreneurship) atau satu kecamatan satu pusat kewirausahaan.
Pemprov DKI Jakarta telah mengalokasikan anggaran Rp81 miliar untuk penyelenggaraan program OK OCE pada 2018 yang akan digunakan untuk pelatihan.