Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jakarta Bakal Terapkan PPKM Level 3? Ini Penjelasan Wagub DKI

Pemprov DKI akan mendiskusikan hasil evaluasi perkembangan kasus Covid-19 di Ibu Kota dalam kurun beberapa hari terakhir dalam 2 pekan ke depan.
Petugas kepolisian tengah melakukan pengecekan surat-surat saat melakukan penyekatan dalam rangka Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 di Pos PPKM Tapal Kuda, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (3/8/2021)./Antara
Petugas kepolisian tengah melakukan pengecekan surat-surat saat melakukan penyekatan dalam rangka Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 di Pos PPKM Tapal Kuda, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (3/8/2021)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA -- Penyebaran varian Omicron menyebabkan lonjakan pasien Covid-19 di DKI Jakarta. Sebagian besar kasus didominasi oleh pelau perjalanan luar negeri atau PPLN.

Pemprov DKI Jakarta akan melanjutkan pembahasan mengenai wacana peningkatan level PPKM di Ibu Kota menyusul terus bertambahnya kasus Omicron

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan dalam pembahasan tersebut pemprov akan mendiskusikan hasil evaluasi perkembangan kasus Covid-19 di Ibu Kota dalam kurun beberapa hari terakhir dalam 2 pekan ke depan.

"Perpanjangan PPKM menjadi PPKM level 3 ini masih terus [dibahas]. Terkait dengan PPKM, untuk 2 minggu ke depan masih kami lakukan dialog, diskusikan, dan evaluasi," ujar Riza di Jakarta, kemarin Minggu (16/1/2022).

Namun, lanjutnya, keputusan akhir menyoal perubahan status level PPKM di DKI Jakarta sepenuhnya bergantung dengan keputusan serta arahan dari pemerintah pusat yang rutin mengevaluasi penerapannya.

Menurutnya, penularan Covid-19 yang berlangsung sampai dengan saat ini merupakan dampak berlanjut dari fenomena liburan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.

Terutama, warga DKI Jakarta berusia lanjut dan anak-anak yang diharapkan dapat menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas, menerapkan protokol kesehatan, serta melakukan vaksinasi.

Pemerintah sendiri sudah membuka layanan vaksinasi dosis ketiga atau booster sejak 12 Januari lalu. Menurut data Pemprov DKI, sebanyak 143.020 warga Jakarta sudah mendapatkan vaksin dosis ketiga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rahmad Fauzan
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper