Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menginisiasi hunian terjangkau sewa di kawasan Transit Oriented Development (TOD) Mass Rapid Transportation (MRT), Alaspadu dan Rumapadu.
Hunian tersebut dibuat untuk mengakomodir kebutuhan dan kemampuan kelas pekerja menengah.
"[Hunian] ini disiapkan dengan pola-pola kolaborasi. Maka kami berharap usaha akan tumbuh berkembang. Kemudian mereka yang membutuhkan tempat akan terfasilitasi, dan kita saat ini sedang menawarkan paradigma baru hidup di kawasan Urban," kata Anies dalam keterangan resminya, Jumat (19/8/2022).
Dia berharap dengan hadirnya hunian di kawasan transit tersebut membangun gaya hidup baru yakni mengandalkan transportasi umum dan jalan pagi.
"Sehingga ini merujuk pada kendaraan bebas emisi seperti sepeda dan di tempat-tempat yang dekat dengan kawasan pekerjaan," tambahnya.
Adapun, hunian Alaspadu tersebar di sekitar tiga titik stasiun MRT Jakarta, yakni Rukita Kudus Menteng yang berjarak sekitar 350 meter dari Stasiun Dukuh Atas BNI, Rukita Jack’s House Melawai yang berjarak 290 meter dari Stasiun Blok M BCA, dan COVE Sky Cipete yang berjarak 700 meter dari Stasiun Cipete Raya.
Baca Juga
Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) Mohamad Aprindy mengatakan penyediaan hunian tersebut merupakan kerja sama kolaboratif antara PT MRT Jakarta (Perseroda) dengan pihak swasta, COVE Living Indonesia dan Rukita Bhinneka.
Saat ini, kerja sama yang dijalankan oleh MRT Jakarta bersama dengan mitra operator properti tersebut menghasilkan 750 unit, dengan rincian 400 unit siap huni dan 350 unit dalam tahap persiapan/penjajakan kerja sama. Sementara, untuk tahun 2023, ditargetkan sebanyak 2.000 unit baru Alaspadu.
Harga yang ditawarkan Rp6 juta per bulan. MRT Jakarta juga akan meluncurkan Rumapadu yang merupakan hunian kepemilikan (kelas apartemen) dengan konsep compact city sebanyak 320 unit yang berlokasi di One Bell Park Apartment, Fatmawati, yang berjarak sekitar 1,6 kilometer dari Stasiun Fatmawati.