Bisnis.com, JAKARTA — Ketua Steering Committee (SC) Formula E 2023 Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengatakan bahwa Formula E 2024 tidak lagi diselenggarakan di Ancol, Jakarta Utara.
“Untuk Formula E 2023, tadi kita sudah berdiskusi dengan Chief Championship Office Formula E Alberto Longo dan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono bahwa Formula E 2024 tidak lagi menggunakan sirkuit di ancol, tapi jalanan di kota,” jelas Bamsoet di Balai Kota Jakarta, Selasa (14/3/2023).
Ketua Panitia Pelaksana atau Organizing Committee (OC) Formula E Jakarta 2023 Ananda Mikola menambahkan, dalam diskusi tersebut sudah ada beberapa lokasi potensial yang nantinya akan dijadikan ajang balap kendaraan listrik pada 2024, salah satunya di area Sudirman dan di depan Gedung Balai Kota.
“Rute nya saat ini masih dipikirkan oleh pihak panitia, adapun untuk lokasi potensial berada di Sudirman dan depan gedung Balai Kota,” jelasnya.
Sebagai informasi, rencana ajang balap mobil listrik di jalanan Jakarta tidak hanya dilakukan pada 2024 saja, namun juga akan dilakukan pada 2030 apabila progres negosiasi yang dilakukan sukses.
“Nanti kalo negosiasinya juga oke, kita akan kontrak sampai tahun 2030. Tapi itu nanti kita bicarakan, skrang sampai 2024 yang sudah ada kontrak,” jelas Ketua Steering Committee Formula E 2023 Bambang Soesatyo.
Baca Juga
Di sisi lain, Panitia Formula E Jakarta 2023 mulai mendekati sejumlah sponsor untuk menyukseskan gelaran balap mobil listrik kursi tunggal yang akan diselenggarakan pada 3-4 Juni 2023.
Direktur Utama Jakarta Propertindo (Jakpro) Iwan Takwin mengatakan bahwa panitia tengah melakukan pendekatan dan komunikasi dengan dengan sejumlah pihak yang potensial menjadi sponsor. Namun, Iwan pun belum bisa memastikan berapa jumlah perusahaan yang tengah didekati sampai saat ini.