Bisnis.com, JAKARTA — BUMD DKI Jakarta Perumda Dharma Jaya telah menyiapkan stok hewan kurban untuk Iduladha 2023 sebanyak 850 ekor. Jumlah ini mengalami peningkatan 15 persen hingga 20 persen dari tahun lalu.
Direktur Bisnis Perumda Dharma Jaya Feldiansyah mengatakan, 850 hewan kurban tersebut terdiri dari 700 ekor sapi dan 150 ekor kambing dengan berbagai ukuran dalam menyambut Hari Raya Iduladha.
“Jenis hewan kurban yang tersedia di Perumda Dharma Jaya terdapat sapi limosin, simental, sapi peranakan ongole [PO], dan berbagai jenis sapi lainnya serta kambing, dan domba,” ujar Feldiansyah kepada Bisnis, Senin (12/6/2023).
Feldiansyah merincikan, sapi limosin, simental, dan PO yang tersedia di Perumda Dharma Jaya memiliki berat mulai dari 400-600 kg dengan harga per kg sebesar Rp72.000, sapi bali atau kupang memiliki berat mulai dari 50-300 kg dengan harga per kg Rp73.000. Kemudian, sapi madura memiliki berat 300–400 kg dengan harga per kg Rp74.000.
Selanjutnya domba dan kambing memiliki 2 tipe bobot yang berbeda yakni tipe A memiliki berat mulai 35-40 kg dengan harga Rp. 3.750.000, sedangkan tipe B memiliki berat mulai 30-34 kg dengan harga Rp. 3.250.000.
Selain itu, Perumda Dharma Jaya juga menyediakan beberapa jenis jasa potongan hewan kurban, seperti jasa potong sampai karkas bagi 4 dengan harga Rp750 ribu per ekor.
Baca Juga
Kemudian jasa pemotongan cincang dan pemaketan dengan harga Rp1.500.000 per ekor (pembelian sapi dari Perumda Dharma Jaya). Jasa pemotongan mulai dari cincang hingga pemaketan dengan harga Rp.1.800.000 (sapi yang tidak dibeli dari Perumda Dharma Jaya).
“Kami memastikan bahwa hewan kurban dalam kondisi sehat, telah dilakukan pemeriksaan kesehatan rutin oleh dokter hewan, vaksin PMK dan LSD, serta sudah uji PCR PMK dan LSD,” jelasnnya.
Feldiansyah menambahkan stok hewan kurban tahun ini lebih banyak dibanding tahun lalu naik 15 persen hingga 20 persen sejalan dengan minat masyarakat akan kebutuhan hewan kurban yang cukup tinggi.
“Penjualan hewan kurban saat ini sudah terjual sebanyak 300 ekor sapi, tentunya hingga idul adha akan terus meningkat,” jelasnya.